Arsip Tag: PMI Kota Kupang

PMI Kota Kupang Salurkan Bantuan Alat Kesehatan Bagi RS.St. Carolus Boromeus Bello dan Masyarakat

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man yang juga selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kupang menyerahkan bantuan alat kesehatan bagi Rumah Sakit St. Carolus Boromeus Bello yang di terima oleh perwakilan rumah sakit, dr. Arianti Yusnita dan Suster Anselina Sebe serta pembagian masker bagi masyarakat, Selasa (19/4/2022) bertempat di Rumah Sakit St. Carolus Boromeus Kupang.

Bantuan tersebut berasal dari PMI Pusat dan International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies (IFRC) yang diberikan ke PMI NTT dan kemudian diserahkan dan penyalurannya oleh PMI Kota Kupang. Turut hadir Kepala Markas PMI NTT, Servasius Poso dan Kepala Markas PMI Kota Kupang, Julia Manuhutu.

Wawali menyambut baik bantuan yang diberikan tersebut dan respons yang baik oleh PMI Kota Kupang untuk segera mungkin dibagikan ke masyarakat dan fasilitas kesehatan di Kota Kupang. Diakuinya selaku Ketua PMI Kota Kupang, ia bersama tim membagikan masker secara langsung ke masyarakat baik melalui tempat-tempat ibadah, panti asuhan, sekolah bahkan di tempat-tempat umum lainnya.

Lebih lanjut Wawali menjelaskan terkait peralatan untuk sarana kesehatan akan dibagikan kepada rumah sakit dan klinik untuk membantu menangani pasien yang membutuhkan perawatan di fasilitas kesehatan. Ditegaskannya bahwa PMI terus mendukung tenaga medis dan para pihak dalam penanganan Covid -19.

Selanjutnya Wawali menyampaikan peranan PMI dalam masyarakat yang paling utama adalah selalu hadir di saat masyarakat membutuhkan bantuan kemanusiaan. Sebagai contoh saat Kota Kupang diterpa bencana siklon Seroja, PMI telah menyiapkan bantuan beras dari daerah-daerah lain pada gudang yang telah dipersiapkan.

“Khusus untuk covid-19, PMI Kota Kupang telah banyak memberikan bantuan terutama vaksinasi yang bekerja sama dengan banyak pihak untuk saling konsolidasi terkait sasaran vaksinasi. Kemudian bersama Dinas Kesehatan Kota Kupang melakukan proses vaksinasi yang akhirnya mendapat respons yang baik dari masyarakat,” ungkap Wawali.

Menutup pesannya Wawali berharap apa yang dilakukan oleh PMI khususnya PMI Kota Kupang ini dapat membantu masyarakat dan sarana kesehatan di masa pandemi covid 19. Sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat agar selalu memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.

Adapun bantuan yang diserahkan kepada Rumah Sakit St. Carolus Boromeus Bello antara lain, 5 dos Isolation Coat A, 1 box Cold Box Vaccine, 50 buah face shield, 50 buah APD Hazmat Parolis, 1 buah Oxygen Cylinder 6M³, 1 buah Oxygen Cylinder 1M³ for Ambulance dan 100 buah Mask Respirator N93, 3M 1860. Kegiatan dilanjutkan dengan pembagian masker dan hand sanitizer bagi masyarakat di ruang publik dan jalan raya. (*PKP_chr/jms)

Sumber berita + foto : Prokompim Setda Kota Kupang

PMI Provinsi NTT Menyerahkan 1 Unit Mobil Ambulans Kepada PMI Kota Kupang

NTT AKTUAL. KUPANG. Palang Merah Indonesia (PMI) dalam melaksanakan tugasnya harus tetap memperhatikan 7 prinsip dasar gerakan Internasional Palang Merah yaitu Kemanusiaan, Kesamaan, Kenetralan, Kemandirian, Kesukarelaan, Kesatuan dan Kesemestaan. Prinsip-prinsip dasar ini merupakan pedoman dan arah dalam melaksanakan misi kemanusiaan. Untuk itu, semua komponen yang dimiliki oleh PMI baik anggota maupun assetnya harus dikerahkan dan digunakan untuk kepentingan kemanusiaan.

Demi menunjang percepatan pelayanan kemanusiaan, PMI Provinsi NTT menyerahkan kendaraan operasional berupa 1 unit mobil ambulans kepada PMI Kota Kupang.

Dalam sambutan singkatnya, Ketua PMI Provinsi NTT, Josef A. Nae Soi memberikan apresiasi kepada Djan Faridz yang telah menyumbangkan dua ambulans untuk kelancaran pelaksanaan tugas PMI NTT.

“Terima kasih kepada Bapak Djan Faridz. Kita meminta bantuan 1 unit mobil ambulans dan malah diberikan 2 unit,” kata Josef Nae Soi pada acara Serah Terima 1 unit mobil ambulans dari PMI Provinsi NTT kepada PMI Kota Kupang, di Markas PMI, Kamis (10/03/2022).

Ketua PMI itu berharap agar seluruh jajaran PMI di NTT untuk bekerja dengan hati dan mengedepankan integritas.

“Dalam kerja kemanusiaan PMI harus memperhatikan dua hal penting yaitu output dan outcome. Kita harus menghindari agar orang tidak boleh mati karena kekurangan darah sebab penyediaan stok darah adalah tugas PMI atau ketika terjadi banjir maka orang pertama yang sampai lokasi adalah PMI,” jelas Josef Nae Soi.

Lebih lanjut, Josef A. Nae Soi yang juga Wakil Gubernur NTT menegaskan sumbangan ambulans itu merupakan bentuk dukungan untuk memfasilitasi kerja kemanusiaan dari PMI.

“Sesuai asal katanya, ambulans berasal dari bahasa Latin, ambulare yang berarti bergerak. Dalam Hukum Humaniter Internasional (HHI), jika ambulans dan Red Cross bergerak dalam situasi perang maka tidak boleh ada halangan atau tembakan. Bantuan ambulans kepada PMI Kota Kupang ini sebenarnya merupakan respon terhadap permintaan mereka sebelum pelantikan Pengurus NTT Masa Bakti 2021-2026 dan saya berjanji akan memberikan prioritas kepada PMI Kota Kupang. Hal ini penting, sebab wajah PMI NTT itu ada di Kota Kupang sehingga dengan penyerahan 1 unit mobil ambulans ini sekiranya bisa dimanfaatkan untuk melayani masyarakat Kota Kupang”, kata Josef Nae Soi.

Di akhir sambutan, Josef A. Nae Soi memberikan semangat dengan sapaan salam kemanusiaan.

“Ketika saya menyapa, salam kemanusiaan, semua menjawab Kami PASTI. PASTI itu merupakan singkatan dari misi besar kerja PMI Provinsi NTT yaitu Profesional, Akuntabel, Sinergitas, Transparan dan Integritas. PMI Kota Kupang sudah menunjukkan kerja profesional dalam merespon banjir yang ada di Kota Kupang beberapa waktu lalu,”pungkas Nae Soi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua PMI Kota Kupang, Hermanus Man menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Ketua PMI Provinsi NTT atas dukungan kepada PMI Kota Kupang.

“Tentunya kami mengapresiasi bantuan dari Bapak Ketua PMI Provinsi. Organisasi ini hidup dari bantuan orang lain, maka ambulans ini akan digunakan untuk membantu masyarakat Kota Kupang. Ada harapan, wajah PMI NTT ada di Kota Kupang sehingga perlu ada branding dalam pelayanan PMI Kota Kupang”, kata Wakil Walikota Kupang tersebut.

Untuk diketahui turut hadir dalam acara serah terima mobil ambulans ini adalah Pengurus PMI Provinsi NTT; Stefanus Bria Seran (Wakil Ketua/ Ketua Harian), George M Hadjoh (Sekretaris), Alfridus B. Seran (Ketua Bidang Organisasi), Indra W. E. Gah (Ketua Bidang Penanggulangan Bencana), Bobby Thinung Pitoby, MBA (Bendahara), F. X. Riky Kasemetan (Wakil Bendahara), Severinus Poso (Wakil Sekretaris dan Kepala Markas), dan Pengurus PMI Kota Kupang; Thomas A. Huwa (Wakil Sekretaris), Matheos Kuas (Wakil Bendahara) serta Juliana M. Manuhutu (Kepala Markas), serta staf dan relawan PMI Provinsi dan PMI Kota Kupang. (*/NA)

Sumber berita + foto : SP PMI NTT

Editor : Nataniel Pekaata

Rayakan HUT Ke-76, PMI Kota Kupang Gandeng Pegadaian Syariah Vaksin 1.000 Warga Kota Kupang

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Dalam rangka merayakan HUT Palang Merah Indonesia (PMI) ke-76, PMI Kota Kupang berkolaborasi dengan PT Pegadaian menggelar vaksinasi massal. Vaksinasi belangsung selama dua hari sejak Kamis (16/9/2021) hingga Jumat (17/9/2021) bertempat di halaman kantor cabang Pegadaian Syariah, Kelurahan Oebobo.

Ketua PMI Kota Kupang, dr. Hermanus Man dalam sambutannya pada puncak perayaan HUT PMI ke-76 yang berlangsung di lokasi vaksinasi, Jumat (17/9/2021) menyampaikan terima kasih kepada PT Pegadaian sebagai bagian dari Kota Kupang, yang telah berkontribusi mendukung upaya percepatan vaksinasi. Diakuinya PMI sebagai organisasi kemanusiaan selama ini mendapat dukungan dari berbagai pihak dalam menjalankan misinya. Salah satu mitra yang selalu setia mendukung PMI adalah PT Pegadaian. “Sebagaimana slogannya, mengatasi masalah tanpa masalah, PT Pegadaian telah membantu PMI dan Pemkot Kupang dalam mengatasi masalah covid 19 lewat vaksinasi massal ini,” imbuhnya.

Tentang PMI, dr. Herman yang juga adalah Wakil Wali Kota Kupang menuturkan satu bulan setelah proklamasi kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 terbentuklah Palang Merah Indonesia (PMI) pada 17 September 1945. Pemerintah Indonesia mendirikan PMI dengan tiga tugas pokok antara lain untuk menangani masalah kesehatan, mengurus donor darah dan untuk mengurus bencana.

Ditambahkannya kasus covid 19 ini termasuk bencana. Bencana itu bisa dicegah salah satunya dengan vaksinasi. Saat ini vaksinasi di Kota Kupang mencapai 65% dan diperkirakan akhir September ini sudah mencapai 70% atau bahkan lebih. Dengan pencapaian itu diharapkan warga Kota Kupang mencapai kekebalan kelompok (herd immunity), sehingga warga bisa lebih leluasa beraktivitas.

Deputi Bisnis PT Pegadaian Area Kupang, Imam Subekti saat membuka vaksinasi massal sehari sebelumnya menyampaikan terima kasih kepada PMI Kota Kupang yang sudah mendukung vaksinasi massal yang diinisiasi oleh PT. Pegadaian. Dijelaskannya sebagai BUMN, agen peningkatan perekonomian masyarakat, PT Pegadaian selain menjadi pelaku bisnis yang mencari laba juga memilik tugas sebagai agen pemberdayaan masyarakat melalui CSR, bina lingkungan dan dana kebajikan umat. Dana kebajikan umat merupakan sumbangan dari nasabah yang tekumpul diberdayakan dan dikembalikan kepada masyarakat, salah satunya melalui vaksinasi. Dia berharap vaksinasi massal yang mereka gelar bisa membantu Pemkot Kupang dalam mengatasi pandemi covid 19.

Vaksinasi yang digelar PT Pegadaian bekerja sama dengan PMI Kota Kupang itu menargetkan 1000 orang penerima. Vaksin sinovac diperuntukkan bagi warga usia 12-17 tahun, sementara vaksin astrazeneca diperuntukkan bagi warga usia 18 tahun ke atas.

Turut hadir mengikuti acara tersebut, Pemimpin Wilayah VII PT Pegadaian Kanwil Denpasar, Nuril Islamiah. Deputi Bisnis PT Pegadaian Area Kupang, Imam Subekti, Pemimpin Cabang Pegadaian Syariah Kupang, Perwakilan BPBD Kota Kupang, Perwakilan Dinas Kesehatan Kota Kupang, serta Kepala dan Staf Puskesmas Alak. Sehari sebelumnya vaksinasi diberikan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Naioni. (*PKP_ainun/ans)

Sumber berita + foto : Prokompim Setda Kota Kupang

Wawali Pantau Vaksinasi Kerja Sama GBIS Miracle dan PMI Kota Kupang

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man memantau vaksinasi yang digelar di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Miracle Kupang, Kelurahan Kelapa Lima, Rabu (08/9/2021). Vaksinasi tersebut terlaksana berkat kerja sama antara Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kupang dan Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Miracle Kupang.

Turut mendampingi Wawali dalam pemantauan tersebut Wakil Ketua PMI Kota Kupang, Alfred Lakabela, S.Pd, M.Pd, Camat Kelapa Lima, I Wayan Gede Astawa, S.Sos,MM, Lurah Kelapa Lima, Yustinus Kahan, S.IP, M.Si, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kelapa Lima serta tokoh masyarakat setempat.

Wawali di sela kunjungannya mengapresiasi antusiasme warga kelurahan Kelapa Lima yang dengan sukarela datang untuk divaksin. Ucapan terima kasih disampaikannya kepada GBIS Miracle Kota Kupang dan PMI Kota Kupang yang sudah menginisiasi kegiatan vaksinasi ini. Menurutnya ini merupakan bentuk dukungan yang sangat berarti bagi Pemerintah Kota Kupang yang saat ini tengah memperjuangkan percepatan vaksinasi bagi seluruh warga.

Pada kesempatan yang berbeda, sehari sebelumnya usai menghadiri video conference bersama Presiden RI terkait vaksinasi merdeka yang digelar Polri di Masjid Nurul Sa’adah Kota Kupang, Wawali menyampaikan saat ini pencapaian vaksinasi di Kota Kupang untuk dosis pertama sudah mencapai sekitar 61-62 persen. Sementara untuk vaksinasi dosis kedua pencapaiannya sekitar 30-an persen. Menurutnya untuk bulan September, Pemkot Kupang dengan dukungan TNI dan Polri berupaya mengejar percepatan vaksinasi untuk dosis pertama. Pada bulan Oktober mendatang jika dosis pertama sudah mencapai 70-an persen, baru dikejar untuk vaksinasi dosis kedua untuk mengurangi gap yang cukup jauh.

Wawali menambahkan pelaksanaan vaksinasi untuk dosis kedua sudah lebih mudah karena beberapa faktor, di antaranya adalah nama dan alamat orangnya sudah diketahui, didukung dengan mobilisasi oleh TNI-Polri serta kesadaran warga Kota Kupang yang sudah semakin tinggi.

Pdt. Stefanus Hok Drawan Untono,S.Th, Gembala Sidang Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Miracle Kupang mengakui kegiatan ini merupakan inisiatif pihaknya bersama PMI Kota Kupang. Menurutnya GBIS se-Indonesia selalu mendukung program pemerintah khususnya untuk penanganan covid 19. Pdt. Stefanus bersyukur karena Pemkot Kupang sudah antusias bekerja sama dengan gereja mereka menggelar kegiatan ini.

Lurah Kelapa Lima, Yustinus Kahan, S.IP, M.Si, menjelaskan vaksinasi yang digelar hari ini ditargetkan bagi 350 warga. Diakuinya antusiasme warga Kelapa Lima untuk divaksin sangat tinggi, dilihat dari jumlah yang mendaftar sudah mendekati target yang ditentukan. Selain bagi warga Kelurahan Kelapa Lima vaksinasi ini juga terbuka untuk masyarakat luar wilayah Kelapa Lima yang mau divaksin sesuai persediaan. Camat Kelapa Lima, I Wayan Gede Astawa, S.Sos,MM menambahkan pada hari yang sama juga digelar vaksinasi di dua tempat lainnya dalam wilayah Kecamatan Kelapa Lima, yakni di Kelurahan Oesapa dan Kelurahan Lasiana. Dia berharap dengan semakin banyak digelarnya vaksinasi massal seperti ini pencapaian vaksinasi di Kota Kupang bisa terus meningkat. (*PKP_ans)

Sumber berita + foto : Prokompim Setda Kota Kupang

HUT Ke-75 PMI Usung Tema Solidaritas Untuk Kemanusiaan

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Untuk memperingati HUT ke-75 Tahun di masa Pandemi Covid-19, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kupang menggelar perayaan sederhana dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Perayaan HUT yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Wakil Wali Kota Kupang, Kamis (17/09) ini dihadiri pula oleh Ketua DPRD Kota Kupang Yeskiel Loudoe, S.Sos, Forkopimda Tingkat Kota Kupang, Sekretaris Daerah Kota Kupang Fahrensy P. Funay, SE., M.Si, pimpinan perangkat daerah lingkup Pemkot Kupang, perwakilan dari PMI Provinsi NTT, Basarnas NTT, Pimpinan Pegadaian Syariah Cabang Kupang, Forum Organisasi Laskar Timor Indonesia, Sukarelawan PMI Kota Kupang dan sejumlah media massa.

Ketua PMI Kota Kupang, dr. Hermanus Man dalam sambutannya menyampaikan tema peringatan HUT PMI Ke-75 Tahun 2020 ini adalah “solidaritas untuk kemanusiaan”. Tema ini menurutnya menjelaskan bahwa, PMI menyadari bahwa nilai-nilai kemanusiaan harus terus dipupuk dan disebarluaskan agar tumbuh dan berkembang rasa kepedulian untuk membantu sesama. “PMI Kota Kupang harus berada dalam kerangka membangun solidaritas yang strategis bersama masyarakat dalam semua aktivitas pelayanan dan bantuan, serta menjadikan masyarakat bagian dari program kerja PMI bersinergi dalam kerja bidang kemanusiaan,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, dr. Hermanus Man yang juga adalah Wakil Wali Kota Kupang menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada seluruh undangan dan sukarelawan atas waktunya untuk turut serta memperingati HUT PMI ke-75 Tahun kali ini. Gambaran inilah yang menurutnya harus terus ditunjukkan, bahwa kebersamaan dalam sebuah misi adalah kunci dari sukses, apalagi aktivitas ini sangat berhubungan dengan solidaritas dan kemanusiaan.

Wawali menambahkan 75 Tahun adalah waktu yang panjang bagi PMI berkiprah dalam bidang kemanusiaan. Pengalaman yang sama panjangnya dengan usia kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini memberikan pelajaran berharga bagi PMI untuk terus mengembangkan diri dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan bantuan PMI kepada masyarakat yang membutuhkan. Dia berharap seluruh komponen bangsa dan pemangku kepentingan seperti pemerintah, koorporasi, lembaga sosial dan masyarakat serta mitra Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah dapat bersama-sama bergandengan tangan mengatasi berbagai persoalan kemanusiaan. “Mari kita jadikan HUT PMI Ke-75 ini sebagai momentun untuk menjunjung tinggi rasa solidaritas terhadap sesama. Semoga hal ini menjadi semangat untuk PMI dalam mengajak seluruh unsur masyarakat untuk bersinergi menciptakan solidaritas untuk pelayanan kemanusiaan,” pungkasnya.

Jusuf E. A. Sirlalang, S.STP., selaku koordinator perayaan peringatan HUT PMI kali ini dalam laporannya menyampaikan bahwa dalam rangka memperingati HUT PMI Ke-75 tahun ini, PMI Kota Kupang menyelenggarakan berbagai kegiatan. Di antaranya adalah Pelatihan Peningkatan Kapasitas bagi Relawan KSR dan SIBAT yang dilaksanakan pada tanggal 8-12 September 2020 bertempat di Aula Wakil Walikota Kupang, jalan santai dan pembersihan pantai yang dilaksanakan pada tanggal 12 September 2020 bertempat di pantai Pasir Panjang, aksi sukarela donor darah yang dilaksanakan pada tanggal 15 September 2020 serta puncak perayaan HUT PMI Ke-75 yang dilaksanakan pada hari ini tanggal 17 September 2020. Seluruh kegiatan ini menurutnya dirancang untuk mempererat tali silahturami antar pengurus, staf dan relawan PMI Kota Kupang. Disamping itu tentunya PMI sedang melakukan promosi atau kampanye agar lebih dikenal oleh masyarakat.

Andre Sirlalang menambahkan sejak akhir bulan Maret 2020, Indonesia dihadapkan pada situasi pandemi Covid-19 yang berdampak pada seluruh aspek kehidupan masyarakat, terutama sosial dan ekonomi. Dalam kondisi tersebut PMI Kota Kupang tidak tinggal diam, sebaliknya PMI Kota Kupang terus menjalankan fungsi dan tugasnya secara optimal. Mulai dari pencegahan, edukasi sampai pada turut serta dalam berbagai penanganan pasien Covid-19. Oleh karena itu mengingat krisis berdampak cukup luas dan diperkirakan masih akan berlangsung, maka PMI mengajak semua masyarakat untuk bersinergi menciptakan solidaritas untuk pelayanan kemanusiaan, baik yang berhubungan dengan Covid-19 maupun di situasi krisis atau bencana lainnya sesuai dengan tema besar yang diluncurkan pada HUT PMI kali ini yaitu “Solidaritas Untuk Kemanusiaan”. (*PKP_jms/ech/nis/Red)

Sumber : Siaran Pers PKP Setda Kota Kupang

Editor : Nataniel Pekaata

Menyambut HUT Ke-75, PMI Kota Kupang Gelar Aksi Donor Darah

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-75 Palang Merah Indonesia (PMI) yang jatuh pada tanggal 17 September 2020, PMI Kota Kupang menggelar aksi donor darah yang bertempat di Aula Rumah Jabatan Wakil Wali Kota Kupang, Selasa (15/09/2020).

Tema yang diusung kali ini adalah solidaritas bagi kemanusiaan. Kegiatan mulia ini diikuti oleh sejumlah ASN lingkup Pemerintah Kota Kupang, Instansi Vertikal di wilayah Kota Kupang, TNI/POLRI, Organisasi Masyarakat (Ormas) dan masyarakat umum.

Salah satu anggota POLRI saat ikut berpartisapasi dalam aksi donor darah yang diselenggarakan PMI Kota Kupang, bertempat di Aula Rumah Jabatan Wakil Wali Kota Kupang, Selasa (15/09/2020). Dokumentasi : PKP Setda Kota Kupang

Ketua PMI Kota Kupang, dr. Hermanus Man dalam sambutannya menyampaikan PMI saat ini telah berusia 75 tahun seperti usia kemerdekaan Republik Indonesia. PMI selalu terdepan dalam membantu masyarakat yang mengalami musibah bencana, khususnya pertolongan akan kebutuhan darah. Kegiatan ini sangat membantu PMI Kota Kupang untuk menjaga ketersediaan darah untuk digunakan bagi masyarakat yang membutuhkan donor darah.

Ketua PMI Kota Kupang, dr. Hermanus Man saat memberikan sambutan pada kegiatan aksi donor darah yang diselenggarakan PMI Kota Kupang, bertempat di Aula Rumah Jabatan Wakil Wali Kota Kupang, Selasa (15/09/2020). Dokumentasi : PKP Setda Kota Kupang

Menurut Ketua PMI yang sekaligus Wakil Wali Kota Kupang ini, ada tiga tugas utama PMI antara lain; urusan kebencanaan, baik itu bencana alam maupun kesehatan, seperti pandemi covid-19 saat ini; pelayanan kesehatan terutama ke daerah terpencil dan sulit di jangkau tanpa mengambil alih tugas dan pelayanan Dinas Kesehatan, serta tugas ketiga adalah urusan transfusi darah, karena PMI diberikan kewenangan untuk melakukan donor dan transfusi darah.

Wakil Wali Kota berharap akan semakin baik apabila lebih banyak masyarakat yang melakukan donor darah, mengingat sarana dan prasarana yang telah disiapkan PMI Kota Kupang sudah sangat baik.

“Saya ucapkan terima kasih atas sumbangsih saudara sekalian karena telah membantu donor darah, karena kebutuhan darah sangat diperlukan, dan juga kepada sponsor saya mengucapkan banyak terima kasih, semoga dengan aksi donor darah ini PMI Kota Kupang dapat membantu masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.

Untuk diketahui aksi donor darah ini berlangsung selama satu hari dengan target 80 kantong darah. Kegiatan ini juga disponsori oleh Pegadaian Syariah, Pegadaian NTT, Laskar Timor Indonesia, Toko Nam dan Toko Subasuka. Para pendonor memiliki kesempatan mendapatkan hadiah berupa tabungan emas, pulsa dan hadiah menarik lainnya. (*PKP_chr/ddy/Red)

Sumber : Siaran Pers PKP Setda Kota Kupang

Editor : Nataniel Pekaata

Wakil Wali Kota Serahkan Bantuan Masker & Kelambu dari PMI Kota Kupang & Pegadaian

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Wakil Wali Kota (Wawali) Kupang, selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kupang, dr. Hermanus Man menyerahkan bantuan berupa 100 buah Kelambu dari PMI Pusat serta 50 Masker dari Pegadaian Syariah Cabang Kupang, kemarin, Jumat (26/06/2020) pagi di Puskesmas Alak Kelurahan Nunbaun Sabu.

dr. Hermanus Man,  didampingi Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota, Ny. Elisabeth Lies Rengka menyambangi Puskesmas Alak kemarin dalam rangka menyerahkan bantuan berupa 100 paket kelambu dan 50 masker. Acara penyerahan tersebut turut dihadiri oleh Pimpinan Pegadaian Syariah Cabang Kupang, Ibu Sarifatom RS.

Foto : PKP Setda Kota Kupang

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man, menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan tersebut bukan yang pertama, sebelum ini telah diserahkan bantuan dari Pegadaian Syariah berupa fasilitas cuci tangan untuk umum berupa standing wastafel sumbangan dari Pegadaian Syariah kepada 2 rumah ibadah di Kota Kupang, yaitu GMIT Kota Baru dan Gereja Katholik St. Petrus Rasul Tuak Daun Merah.

Foto : PKP Setda Kota Kupang

Atas nama Pemerintah dan masyarakat Kota Kupang, dr. Hermanus Man menyampaikan terima kasih kepada pihak Pegadaian Syariah Cabang Kupang yang telah turut membantu Pemerintah kota Kupang dalam upaya melindungi kesehatan masyarakat terhadap penularan Covid-19.

Wawali kemudian mengajak semua yang hadir untuk mempersiapkan diri memasuki masa normal yang baru dengan mematuhi protokol kesehatan, “hidup di masa pandemi ini, marilah kita tetap patuh pada protokol kesehatan yang selalu disosialisasikan oleh Pemerintah agar kita semua berperan dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona,” ujarnya.

Menurut dr. Hermanus Man, masker dibagikan kepada masyarakat terutama para ibu hamil sebagai kaum rentan terhadap penularan Covid-19. Ia menambahkan Pemerintah terus bekerja sama dengan berbagai pihak dalam upaya melindungi kesehatan masyarakat terutama dari Covid-19, salah satunya dengan membagi-bagikan masker.

Masker dipandang cukup efektif mencegah transmisi virus melalui droplet baik dari mulut maupun hidung dalam aktivitas sehari-hari. Untuk itu, Wawali menghimbau masyarakat terutama para kaum rentan agar rajin memakai masker ketika berinteraksi diluar rumah sebagai standar baru new normal, “jangan jenuh memakai masker karena kebiasaan ini sangat penting bagi kita semua, dengan menggunakan masker kita melindungi diri kita dan sesama, ingat slogan ‘maskermu melindungiku, maskerku melindungimu’ supa bapa mama selalu pakai masker kemanapun,” imbau dr. Herman Man.

Wawali juga mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah dan malaria dengan tetap menjalani pola hidup bersih dan sehat. Saat ini, PMI Pusat gencar membagikan kelambu untuk membantu masyarakat dalam mencegah penularan demam berdarah dan malaria. Kelambu yang dibagikan merupakan kelambu khusus yang dinilai efektif membunuh nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD) dan malaria selama 3 tahun, “kita juga harus tetap waspada terhadap wabah demam berdarah dan malaria. Untuk membantu masyarakat cegah DBD dan malaria, saat ini PMI mulai dari pusat hingga daerah gencar membagikan kelambu pada masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, kelambu yang dibagikan cukup unik, karena diformulasikan khusus agar mampu membunuh nyamuk yang hinggap pada kelambu sehingga mampu melindungi pengguna dari nyamuk DBD dan malaria selama 3 tahun. Namun, dr. Herman mengingatkan agar masyarakat tetap memperhatikan pola hidup bersih dan sehat, dengan jalankan 3M plus untuk membasmi sarang nyamuk penyebab DBD dan malaria.

Dalam kesempatan yang sama, Sarifatom RS selaku pimpinan Pegadaian Syariah Cabang Kupang dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa, Pegadaian Cabang Kupang bersama dengan PMI Kota terus bersinergi dalam beberapa kesempatan untuk membantu masyarakat yang ditandai dengan berbagai kegiatan sosial yang berbasis kesehatan masyarakat.

“Semoga bantuan masker ini dapat membantu PMI dan Pemerintah dalam melindungi masyarakat dari pandemi dan mendukung upaya kita semua dalam  memerangi Covid-19 yang sedang melanda dunia termasuk kota Kupang yang kita cintai ini,” ujar Sarifatom RS. Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk berdoa serta beradaptasi dalam tatanan normal yang baru dengan tetap menjalankan protokol kesehatan standar agar. Dirinya berharap adanya normal yang baru dapat kembali memulihkan pertumbuhan ekonomi yang terpuruk beberapa bulan belakangan akibat pandemi. (*PKP_jms/et/Red)

Sumber : PKP Setda Kota Kupang