Arsip Tag: Kabupaten Lembata

Lantik Penjabat Bupati Lembata, ini Arahan Gubernur NTT

NTT AKTUAL. KUPANG. Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) atas nama Presiden Republik Indonesia melakukan Pengambilan Janji Jabatan dan Pelantikan Penjabat Bupati Lembata periode 2023-2024, Drs. Matheos Tan, MM, di Aula Eltari Kupang, Kamis (25/5/2023).

Matheos Tan yang saat ini menjabat sebagai Direktur Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa pada Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ditetapkan sebagai Penjabat Bupati Lembata periode 2023-2024 berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor: 100.2.1 .1218 Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Sebelum acara Pelantikan, Gubernur VBL menyerahkan SK Keputusan Mendagri di Ruang Kerja Gubernur. Dalam penyerahan SK tersebut, Gubernur meminta Penjabat Bupati Lembata untuk senantiasa membangun semangat kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan yang ada di Lembata.

“Selalu membangun kerja kolaborasi dan jaga sinergitas. Saya berharap agar saudara dapat segera menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan kerja bersama Forkopimda Lembata juga beradaptasi dengan budaya dan masyarakat Lembata,” kata Gubernur VBL.

Lebih lanjut, Gubernur juga meminta Penjabat Bupati Lembata untuk memperhatikan secara serius penanganan stunting agar jumlahnya terus menurun.

“Selalu lakukan peninjauan di lapangan, jangan terlalu banyak duduk di belakang meja agar bisa tahu dan lihat langsung progres di lapangan atau masalah yang dihadapi masyarakat untuk dicarikan solusinya,” urai Gubernur Viktor.

Dalam kesempatan yang sama Gubernur Viktor juga menyerahkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor: 100.2.1.3-1201 Tahun 2023 tentang Perpanjangan Masa Jabatan Penjabat Bupati Flores Timur, Drs. Doris Alexander Rihi,M.Si. Gubernur meminta penjabat Bupati Flores Timur untuk terus pertahankan dan melanjutkan kinerja-kinerja positif yang ada.

“Tetap jaga sinergitas bersama Pemerintah Provinsi untuk kestabilan pembangunan daerah,” pesan Gubernur Viktor.

Untuk diketahui Matheos Tan menggantikan Penjabat Bupati Lembata Periode 2022-2023, Marsianus Djawa.

Setelah acara Pelantikan Penjabat Bupati Lembata, dilanjutkan dengan acara Pelantikan Penjabat Ketua Tim PKK dan Penjabat Ketua Dekranasda Kabupaten Lembata, Sonya Sofia TS, S.Kom. oleh Wakil Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Wakil Ketua Dekranasda Provinsi NTT, Maria Fransisxa Nae Soi-Djogo.

Tampak hadir pada acara pelantikan ini, Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Wakil Gubernur NTT, Pimpinan DPRD NTT, Forkompinda NTT,Forkopimda Lembata, Pimpinan dan Anggota DPRD Lembata, Pimpinan Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kabupaten Lembata, Rohaniwan Pendamping dan undangan lainnya. (**/NA)

Sumber berita + foto : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

Editor : Nataniel Pekaata 

Gubernur NTT Rapat Bersama Kepala Desa dan Camat Se-kabupaten Lembata

NTT AKTUAL. LEMBATA. Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) meminta para Kepala Desa untuk serius terhadap data kependudukan, kemiskinan dan stunting agar dalam eksekusi anggaran dapat terealisasi sesuai ketepatan data. Demikian dikatakannya pada saat melakukan pertemuan bersama Kepala Desa Se-Daratan Lembata dalam Rapat Lengkap Pamong Praja Tingkat Kabupaten Lembata Tahun 2022 pada Jumat (09/09/2022) yang diselenggarakan di Ballroom Resto Olympic Lembata.

“Data harus jelas mulai dari jumlah penduduk, angka kemiskinan, stunting, luas lahan setiap desa yang berpotensi untuk mengembangkan pertanian, peternakan, perikanan dan juga sektor lainnya. Dengan data yang lengkap maka intervensi anggaran dari Pemprov, Pemkab, hingga Pemerintah Desa juga tepat sasaran dan anggarannya juga difokuskan pada pihak yang benar-benar mengalami kemiskinan dan juga stunting,” ujarnya.

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) saat melakukan pertemuan bersama Kepala Desa Se-Daratan Lembata dalam Rapat Lengkap Pamong Praja Tingkat Kabupaten Lembata Tahun 2022 pada Jumat (09/09/2022) yang diselenggarakan di Ballroom Resto Olympic Lembata. Dokumentasi : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

“Jangan main-main dengan data atau angka. Kalau kita kerja tidak dengan sungguh-sungguh maka anggaran yang dipakai juga tidak jelas hasilnya. Jangan sampai anggaran untuk masyarakat miskin dan stunting kita berikan pada mereka yang hidupnya sudah sejahtera ataupun orang yang rumah tangganya sudah mapan secara ekonomi. Kan kasian kalau anggarannya turun tidak tepat sasaran,” ujar Gubernur.

“Dimata saya, Kepala Desa atau aparat Pemerintah Desa punya punya peran yang sangat besar dalam kemajuan provinsi ini. Para Kepala Desa adalah petarung utama karena langsung berhadapan dengan masyarakat setiap hari dan setiap jam. Kepala Desa harus bisa berpikir kiritis untuk menyelesaikan masalah di desanya mulai dari kemiskinan, stunting hingga pada peningkatan sektor pertanian, peternakan, peningkatan infrastruktur dan sebagainya,” jelas Gubernur.

Gubernur menambahkan pentingnya untuk turun langsung dan cek keadaan masyarakat serta harus kerja dengan kolaborasi. “Kita tidak bisa kerja sendiri-sendiri. Menyelesaikan masalah pembangunan di NTT ini harus kerja sinergitas dan kolaborasi. Kita saling butuhkan satu sama lain. Saling koordinasi mulai dari RT/RW, Dusun, Kepala Desa, Camat, Para Kepala Dinas hingga Bupati dan Sekda hingha Gubernur,” kata beliau.

“Dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki, Kabupaten Lembata merupakan top wheel bagi Nusa Tenggara Timur untuk pengembangan bidang perikanan yang menjadi unggulan daerah dan masuk dalam desain penangkapan terukur tingkat nasional. Selain itu, Lembata harus bisa menjadi pilot project Sorgum, Kelor, dan Jagung pada bidang pertanian. Perlunya dukungan dari berbagai pihak untuk mewujudkan Lembata sehingga menjadi salah satu daerah pusat perekonomian di Provinsi NTT,” tegas Gubernur.

“Perlu adanya kolaborasi antara perangkat daerah terkait dan kepala desa dalam mengasilkan data yang baik dan akurat untuk disampaikan kepada pemerintah pusat dalam perencanaan program kegiatan daerah untuk mengatasi permasalahan dan mengembangkan potensi daerah. Lembata sebagai penghasil kelor terbesar membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah melalui dinas terkait,” imbuhnya.

“Sementara itu, Penjabat Bupati Lembata Marsianus Djawa menyampaikan beberapa hal terkait penyelanggaran Pemerintahan di Kabupaten Lembata selama ia menjabat kurang lebih 3 bulan antara lain adalah penanganan stunting. “Angka stunting saat ini di Kabupaten Lembata berada pada angka 15,91%, teridentifikasi beberapa permasalahan terkait dengan stunting yaitu relasi gender dimana lebih banyak kaum para Ibu yang bekerja daripada kaum Bapak dalam masalah stunting ini. Juga serta pola asuh yang mengabaikan anak karena bekerja. Ini perlu kita perhatikan serius agar dapat ditangani,” ujar Marsianus.

“Selain itu, kita perlu sukseskan Program TJPS pola Kemitraan atas kerja sama Dinas Pertanian dan Bank NTT. Di Kecamatan Ile Ape yang memiliki potensi luar biasa sampai ribuan hektar, dapat ditargetkan lahan seluas 1800 Ha dapat menghasilkan sekitar 8.305 ton dengan senilai lebih dari 29 M. Untuk itu marilah kita bersama-sama mensukseskan program TJPS ini untuk membangun daerah menjadi lebih baik,” ujar Marsianus Djawa dalam sambutannya.

“Perlu juga sinergitas yang baik antara BPD dan Kepala Desa sehingga kita satu pikiran dan satu visi dalam memajukan desa-desa kita. Untuk itu perlu dilakukan kerja sama yang baik hingga tingkat RT/RW. Jangan kita kurang akur satu sama lain karena yang kita kerjakan ini untuk kepentingan banyak orang,” ujarnya.

Pada kesempatan itu juga, Penjabat Bupati Lembata meminta perhatian Pemprov NTT tentang relokasi lahan di Kecamatan Ile Ape yang terkena dampak bencana erupsi gunung Ile Ape beberapa waktu lalu. “Mohon perhatian dan dukungan dari Pemerintah Provinsi terkait daerah tersebut. Sehingga proses relokasi tesebut dapat terealisasikan dengan fasilitas pendidikan, kesehatan maupun rumah ibadah,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Desa Pasir Putih Jes Papang juga mengatakan bahwa pentingnya untuk menyadarkan masyarakat bahwa Program TJPS ini sangat bermanfaat bagi ekonomi masyarakat. “Saya dan teman-teman mengajak kepada seluruh masyarakat untuk kembangkan Program TJPS Pola Kemitraan. Ini sangat baik karena dapat memanfaatkan lahan tidur dan juga pembiayaan oleh Bank NTT dan kerja sama dengan Dinas Pertanian. Saya juga ajak Kepala Desa yang lain untuk mendorong masyarakat terkait pengembangan TJPS ini karena masih ada masyarakat kita yang belum yakin atau masih ragu terhadap program ini padahal Program TJPS sudah ada hasilnya dan sudah terbukti di beberapa tempat dan punya dampak ekonomi yang baik,” jelas Jes.

Demikian siaran pers ini dibuat untuk dipublikasikan. Video selengkapnya dapat disaksikan melalui Channel Youtube Biro Administrasi Pimpinan Provinsi NTT. (**/NA)

Penulis : Luthfia Mahareni
Foto : Dio Ceunfin
Editor : Nataniel Pekaata 

Pembukaan ETMC XXXI Lembata Tahun 2022,  Gubernur VBL : Ini Momentum Berharga Untuk Mempererat Persaudaraan

NTT AKTUAL. LEMBATA. Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) mengatakan ajang Kompetisi Sepakbola El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXI tahun 2022 merupakan momentum untuk mempererat serta menguatkan persahabatan dan persaudaaraan masyarakat Flobamorata. Demikian dikatakannya pada saat memberikan sambutan dalam Pembukaan Kompetisi Sepakbola El Tari Memorial Cup XXXI di Stadion Gelora 99 Lembata pada Jumat (09/09/2022).

“Saya sangat mengapresiasi semua pihak yang telah berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik dan luar biasa. Kita harapkan even olahraga sepakbola berjalan dengan baik. Semua masyarajat senang dan ikut bergembira karena ETMC adalah milik kita bersama untuk bersukacita dalam olahraga. Ini adalah ajang bagi kita untuk mengakrabkan diri sebagai orang Flobamorata,” kata Gubernur.

“Kita berharap para pemain dapat bermain dengan sportif menjunjung tinggi fair play, para official tim berikan perhatian dan dukungan yang positif, para penonton berikan support yang meriah dengan cara yang sopan dan beradab tanpa adanya tindakan anarkis sehingga walaupun kita berkompetisi tetapi kita senantiasa menjaga persaudaraan dan kerukunan,” ujarnya.

“Kita juga harus optimis untuk NTT dan NTB dapat menjadi tuan rumah PON XXII tahun 2028. Saya harapkan melalui pelaksanaan kompetisi sepakbola, dan manajemen yang baik serta pembinaan dan pelatihan, maka nanti akan ada tim sepakbola NTT yang bisa meraih hasil terbaik untuk membawa nama Flobamorata melambung tinggi pada kiprahhya dalam sepakbola nasional,” kata beliau.

“Saya juga berpesan untuk yang datang menonton untuk menjaga kebersihan dan juga ketertiban. Ini tempat jadi wadah berolahraga dan hiburan jadi harus kita jagan dengan baik,” tambah Gubernur.

Sejalan dengan hal itu, Ketua Asprov PSSI NTT Chris Mboeik menginginkan agar selayaknya sepakbola menjadi ajang untuk jalin persahabatan. “Kita hindari pertikaian dan permusuhan. Kita sangat gembira karena hari ini dapat menjadi momentum yang baik untuk kita bisa menyelenggarakan Kompetisi El Tari Memorial Cup XXXI tahun 2022. Jadikanlah momen ini untuk berbaur bersama untuk persahabatan yang baik dari seluruh penjuru NTT,” ujarnya.

“Saya harapkan semua pemain dapat memberikan performa terbaiknya. Momen ETMC ini menjadi wadah seleksi untuk 25 pemain dengan usia maksimal 21 tahun yang akan mewakili NTT dalam ajang Pra PON tahun depan. Para official dan pemain menampilkan permainan sportif dan berkualitas,” tegasnya.

“Hari ini 9 september 202 juga jadi sejarah karena selain Pembukaan El Tari Memorial Cup, juga bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional. Selain itu, hari ini juga, pagi tadi Provinsi NTT mengirim Tim Sepakbola NTT untuk mengikuti Pra Pekan Olahraga Nasional (Pra POPNAS) di Samarinda Kalimantan Timur. Para pemain yang tergabung dalam Tim Sepakbola NTT pada Prapopnas ini adalah hasil seleksi pemain Kompetisi Soeratin Cup Provinsi NTT 2022 yang diselenggarakan di Ende beberapa waktu lalu dan kami memilih 18 pemain terbaik dari seluruh kabupaten/kota. Semua yang kita lakukan ini diatas adalah kerja sama antar Asprov PSSI NTT, Askab Kabupaten/Kota, serta Dinas Pemuda dan Olahraga dan Dinas Pendidikan dan Kebudayann”, jelasnya.

Ia menambahkan semua yang dilakukan juga tidak lepas dari dukungan masyarakat. “Dari semua yang kita lakukan bersama ini tentunya menjadi momentum yang baik dan sebagai langkah untuk menuju kebangkitan sepakbola NTT. Ini adalah kebanggaan bagi kita semua,” ujarnya.

Penjabat Bupati Lembata Marsianus Djawa pada kesempatannya menyampaikan apresiasi dan limpah terima kasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya ETMC 2022. “Terimas kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Lembata sebagai tuan rumah. Ini menjadi kesempatan yang baik bagi kami dan juga dalam semangat kebersamaan kita untuk mensukseskan ETMC ini,” kata Marsianus.

Pembukaan ETMC XXXI juga ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Gubernur NTT, Ketua Asprov PSSI NTT, dan Pejabat Bupati Lembata. Dilanjutkan dengan penyerahan piala bergilir ETMC oleh Tim PS Malaka (Juara bertahan) dan juga tendangan bola pertama yang dilakukan oleh Gubernur NTT.

Ditempat yang sama juga sebelum Pembukaan Kompetisi ETMC tersebut, Gubernur NTT juga menandatangani peresmian Stadion Gelora 99 ini. Pada Pertandingan Pembuka antara PS Malaka vs Manggarai Timur berakhir dengan skor imbang 2 – 2 untuk kedua tim.

Untuk diketahui terdapat 24 tim yang akan berlaga pada ETMC XXXI Lembata dengan pembagian grup diantaranya
*Grup A :
1. PS Malaka
2. Persematim Manggarai Timur
3. Perseftim Flores Timur
4. Persami Maumere

*Grup B
1. Bintang Timur Atambua
2. Persebata Lembata
3. Perseron Rote Ndao
4. Platina FC

*Grup C
1. Persiteng Sumba Tengah
2. Perss Soe
3. Putra Oesao FC
4. Nirwana 04 Nagekeo

*Grup D
1. Persab Belu
2. Persarai Sabu Raijua
3. Persewa Waingapu
4. PSKN Kefamenanu

*Grup E
1. PSKK Kota Kupang
2. Perse Ende
3. Persim Manggarai
3. PSK Kab. Kupang

*Gruf F
1. Cristal FC
2. PSN Ngada
3. Persena Nagekeo
4. Persada Sumba Barat Daya. (**)

Sumber berita + foto : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

Penulis : Meldo Nailopo
Foto : Dio Ceunfin

Gubernur NTT Lantik Penjabat Bupati Flores Timur dan Lembata

NTT AKTUAL. KUPANG. Bertempat di Aula El Tari Kupang pada Minggu (22/05/2022) dilaksanakan Pengambilan Janji Jabatan Serta Pelantikan Pejabat Bupati Flores Timur dan Penjabat Bupati Lembata Oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur Atas Nama Presiden Republik Indonesia.

Kedua Penjabat Bupati tersebut masing-masing Penjabat Bupati Flores Timur Drs. Doris Alexander Rihi M.Si (Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi NTT) dan Penjabat Bupati Lembata Drs. Marsianus Jawa M.Si (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi NTT). Keduanya dilantik langsung oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.

Gubernur NTT saat melantik Penjabat Bupati Flores Timur dan Lembata, Bertempat di Aula El Tari Kupang pada Minggu (22/05/2022). Dokumentasi : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

Pelantikan kedua Penjabat Bupati tersebut dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.53-1202 Tahun 2022 Tentang Pengangkatan Pejabat Bupati Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.53-1206 Tahun 2022 Tentang Pengangkatan Pejabat Bupati Flores Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Acara Pengambilan Janji Jabatan Serta Pelantikan Pejabat Bupati Flores Timur dan Penjabat Bupati Lembata tersebut diawali dengan Pembacaan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri, Pengambilan Janji Jabatan oleh Gubernur NTT, Pengukuhan oleh Rohaniawan, Penandatanganan Berita Acara, kemudian diikuti dengan Penyematan Tanda Jabatan oleh Gubernur, Penandatanganan Pakta Integritas, serta Penyerahan Memori Jabatan.

Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi NTT Benediktus Polo Maing bersama Istri, dan Ketua Dekranasda Provinsi NTT, Para Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi NTT, Para Keluaga Penjabat Bupati yang dilantik, serta para tamu undangan lainnya.

Usai Pelaksanaan Pelantikan Penjabat Bupati Flores Timur dan Lembata tersebut, ditempat yang sama juga dilaksanakan Pelantikan Penjabat Ketua TP PKK / Dekranasda Kabupaten Flores Timur dan Lembata oleh Ketua TP PKK / Dekranasda Provinsi NTT Julie Sutrisno Laiskodat. (*)

Sumber berita + foto : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

Kunjungi Pasar Pada, Gubernur NTT Tinjau Penerapan QRIS

NTT AKTUAL. LEWOLEBA. Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) didampingi Bupati Lembata,Thomas Ola, Sekda Provinsi NTT, Benediktus Polo Maing, Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho beserta rombongan, melakukan peninjauan Pasar Digital yang menerapkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), yaitu Pasar Pada di Lewoleba, Kabupaten Lembata, Kamis (7/4/2022).

Setibanya di Pasar Pada, Gubernur VBL bersama rombongan langsung berdialog dengan sejumlah pedagang yang tengah beraktifitas transaksi jual beli di pasar tersebut.

Dengan gaya yang familiar, Gubernur VBL pun disambut hangat oleh salah seorang pedagang ikan kering di Pasar Pada, Agustina Gerimu.

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) didampingi Bupati Lembata,Thomas Ola, Sekda Provinsi NTT, Benediktus Polo Maing, Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho beserta rombongan, melakukan peninjauan Pasar Digital yang menerapkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), yaitu Pasar Pada di Lewoleba, Kabupaten Lembata, Kamis (7/4/2022). Dokumentasi : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

“Para pedagang harus tetap semangat ya. Bagaimana dengan bantuan kredit yang telah diberikan?”tanya Gubernur VBL kepada Agustina.

“Kredit yang diberikan sangat bermanfaat untuk kami berusaha. Kami sebagai pedagang kecil sangat terbantu, Bapak Gubernur”, ungkap Agustina dengan nada gembira.

Agustina dan beberapa rekan penjual di Pasar Pada berharap agar Pemerintah dan Bank NTT tetap memberi perhatian bagi keberlangsungan usaha berdagang mereka, agar bisa membantu perekonomian keluarga.

“Kami sebagai pemerintah segera akan memberi bantuan Cool Box untuk bisa menolong kalian dalam menjual ikan nanti. Kami bantu sebanyak 10 cool box”, demikian disampaikan oleh Gubernur VBL kepada para pedagang di Pasar Pada, sambil membeli beberapa jenis bahan pangan yang dijual, seperti Ikan, sayur, tomat dan cabe.

Setelah melakukan dialog dan membeli sejumlah bahan pokok makanan, Gubernur NTT beserta rombongan langsung mengikuti acara penyerahan secara simbolis Kredit Mikro Merdeka Bank NTT, Penyerahan Sertifikat Pelatihan Resto Desa Binaan Hadakewa dari Bank NTT, Penyerahan CSR Bank NTT untuk Bidang Kesehatan sebesar 75 Juta dan Penyerahan Simbolis Tabungan Simpel Bank NTT kepada para pelajar SD, SMP dan SMA.

Gubernur NTT dalam sambutannya yang disampaikan oleh Sekda Provinsi NTT : Benediktus Polo Maing, mengharapkan seluruh penerima bantuan bantuan Bank NTT untuk bersyukur dan menghargai apa yang sudah diterima.

“Atas nama Gubernur NTT, saya memohon kepada seluruh penerima, kredit yang sudah diberikan hendaknya digunakan untuk tujuan produktif membantu usaha dalam mendukung ekonomi keluarga. Program pemerintah dan Bank NTT ini juga membantu meminimalisir berbagai masalah ekonomi yang dihadapi, kesulitan dalam mendapatkan kredit dan kesulitan dalam mengembalikan kredit nanti”, jelas Polo Maing tang adalah Putera Lembata.

Sekda NTT berharap agar kredit yang telah diberikan digunakan untuk berusaha, sehingga kelak bisa dikembalikan dengan baik dan tepat waktu.

“Pemerintah yakin dengan kemudahan kredit yang diberikan akan mampu memperbaiki pendapatan keluarga dan juga mampu menyekolahkan anak dengan baik. Pemerintah juga memberikan apresiasi kepada Desa Hadakewa yang telah mendapat penghargaan nomor dua karena memiliki inovasi terbaiknya, sehingga mengangkat reputasi NTT dan Lembata,” ungkap Sekda Polo Maing.

Sementara itu Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho mengatakan,Kredit Mikro Merdeka Bank NTT adalah sebuah terobosan luar biasa dilakukan Gubernur NTT.

“Kredit Mikro Merdeka Bank NTT diberikan untuk membangkitkan semangat dan harapan agar perekonomian masyarakat NTT menjadi lebih baik, dan membebaskan masyarakat dari belenggu rentenir. Total penyerahan Kredit ini secara konsolidasi pada 23 kantor cabang Bank NTT adalah sebesar Rp. 14.091.012.500, – kepada 2.566 pelaku usaha” ungkap Dirut Bank NTT.

Harry A. Riwu Kaho juga menambahkan bahwa penyerahan CSR Bidang Kesehatan sebesar 75 jutadari Bank NTT kepada Desa Hadakewa, karena desa tersebut berhasil menjadi juara II Festival Desa Binaan Bank NTT Tahun 2021.

” CSR yang diberikan untuk mendukung pembuatan MCK sebagai wujud dukungan Bank NTT dalam rangka meningkatkan sarana dan prasarana pendukung di Desa Hadakewa, sebagai Desa Binaan Bank NTT”, pungkas Riwu Kaho.

Diakhir acara, Gubernur VBL. didampingi Bupati Lembata, Sekda Provinsi NTT, Para Anggota DPRD Provinsi NTT, Ketua DPRD Kabupaten Lembata dan undangan berkenan neninjau pameran UMKM di Lembata Binaan Bank NTT. (*/NA)

Sumber berita + foto : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

Editor : Nataniel Pekaata

Kunker di Lembata, Gubernur VBL Ungkapkan Salut Atas Kinerja Manajemen Bank NTT

NTT AKTUAL. LEWOLEBA. Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat menyatakan kekagumannya atas kinerja luar biasa yang ditunjukkan oleh manajemen Bank NTT saat ini. Bagaimana tidak, dengan komposisi yang sempurna, yakni lengkapnya seluruh jabatan direksi, memungkinkan BUMD kebanggaan masyarakat NTT ini kian menunjukkan kinerja dengan performa luar biasa.

Ketika memberikan sambutannya dalam kunjungan kerja di Desa Tagawiti Kecamatan Ile Ape Kabupaten Lembata, Kamis (7/4/2022), Gubernur Viktor Laiskodat untuk kesekian kalinya menyatakan rasa kagum atas kinerja hebat Harry Alex Riwu Kaho Cs. “Kita bersyukur bahwa sepanjang sejarah, Bank NTT ini kini masuk dalam kategori Buku Dua atau  kategori bank sehat. Sedangkan dia bertahun-tahun dalam kategori cukup sehat. Ini adalah sebuah capaian luar biasa dan hebat,”tegas Viktor disambut ratusan warga Tagawiti.

Hadir saat itu Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday, Sekda Provinsi NTT, Benediktus Polo Maing, serta sejumlah pejabat Pemprov NTT maupun staf khusus dan unsur Forkopimda Lembata. Lebih lanjut lagi, Gubernur menambahkan bahwa jika Bank NTT sudah masuk dalam kategori sehat tingkat dua, maka tentu jalan menuju ke bank devisa kian mulus kedepan.

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat saat memberi sambutan dalam seremoni penyambutan di sebuah rumah warga Desa Tagawiti Kecamatan Ile Ape Kabuoaten Lembata, Kamis 7 April 2022. Hadir sekda NTT, Benediktus Polo Maing, Dirut Bank NTT Harry Alexander Riwu Kaho dan pejabat lainnya. Dokumentasi : Humas Bank NTT

Diakui bahwa saat ini badan pengurus Bank NTT yakni direksi dan komisaris serta didukung seluruh karyawan, sementara bekerja keras untuk mewujudkan mimpi besar untuk menjadikan bank ini sebagai bank devisa. “Sekarang para direksi dan manajemen sementara bekerja, kita berharap agar mudah-mudahan di akhir tahun 2023 nanti, Bank NTT menjadi Bank Devisa,”tegas sosok yang kerab disapa VBL ini.

Masih menurutnya, jika nantinya Bank NTT sudah menyandang status sebagai bank devisa, maka bank kebanggaan masyarakat NTT ini sudah bisa melakukan transaksi di luar negara Indonesia, untuk memfasilitsi perdagangan serta eksport import di NTT. “Jadi, kedepan bank ini sudah bisa go international kalau sudah jadi bank devisa. Karena itu haruslah didukung bank ini,”tegas VBL.

Utuk diketahui, tidak hanya sekali gubernur memberikan dukungannya terhadap Bank NTT. Belum lama ini, Gubernur Viktor pun memberi pernyataan tegas mengenai pemenuhan modal inti BPD sesuai POJK No. 12/POJK.03/2020 tentang konsolidasi bank umum. Dalam regulasi tersebut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatur bahwa bank umum harus memiliki modal inti minimum sebesar Rp 3 Triliun pada 31 Desember 2024 mendatang.

Terkait hal ini, Gubernur VBL menegaskan, agar tidak usah diragukan lagi. Dalam kapsitasnya sebagai pemegang saham pengendali (PSP) bank yang memiliki slogan ‘Melayani Lebih Sungguh’ itu, Bank NTT bagi Viktor, sudah pada posisi aman.

“Terkait modal inti minimum Rp 3 T, yang mana Bank NTT masih tersisa 1 T, tidak usah dipikirkan. NTT pasti aman,”ujar Viktor tegas belum lama ini.

Sementara Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho mengucapkan terimakasih serta memberikan apresiasi yang tinggi atas dukungan seluruh pemegang saham  yang memberikan dukungannya dalam bentuk penyertaan modal, maupun dukungan lainnya sehingga Bank NTT di Maret kemarin mencatat laba Rp 100 miliar lebih dan modal inti yang terus meningkat. Baginya, dengan adanya bukti dukungan tersebut, memberikan nilai optimis bagi mereka untuk bekerja keras mewujudkan Bank NTT sebagai bank devisa. (***)

Sumber berita + foto : HUMAS BANK NTT

Demokrat dan BMI Lembata Berbagi Masker dan Air Bersih Untuk Para Pengungsi

NTT AKTUAL. LEWOLEBA. Dalam rangka menyongsong HUT Ke – 20 tahun Partai Demokrat (PD), yang puncaknya tanggal 09 September 2021 mendatang DPP PD menginstuksikan seluruh jajarannya dari tingkat DPP, DPD dan DPC se-Indonesia melakukan beberapa kegiatan yakni, perlombaan, menyanyi, melukis, fotografi, Vidio pendek, karikatur, menulis, desain merchandise dan bakti sosial.

Menindak lanjuti itu DPC PD dan Bintang Muda Indonesia atau BMI Kabupaten Lembata, langsung menindaklanjuti dengan mengusulkan beberapa kegiatan bakti sosial berupa bantuan air bersih sebanyak 100.000 liter, yang nantinya dibagikan ke 250 kk yang berada di sejumlah lokasi pengungsian Ileape dan melakukan pembagian masker sebanyak 1000 ex disejumlah titik beberapa hari.

Pada tanggal 24 Agustus 2021 sekitar pukul 05.00 WITA pembagian masker dilaksanakan dipasar TPI (Tempat Pelelangan Ikan) antusias masyarakat sangat merespon positif dan tak lupa pula para kader DPC DEMOKRAT dan BMI yang di Motori oleh Syfrudin Sira atau bung Udin Purab dan sek BMI yoan Lucano Peuobung bersama pengurus mengajak seluruh pedagang dan pengunjung pasar yang dijumpai untuk terus mematuhi prokes yang ditetapkan pemerintah karna semua demi kebaikan kita bersama, apa lagi saat ini Lembata angka penurunan penularan covid suda semakin berkurang.

Mama sarmawati deto, penjual jagung Titi asal desa Kolipadan mengucapkan terimakasih kepada partai Demokrat yang terus bersama mereka dan tak lupa ia mengucapkan doa agar partai yang di pimpin mas AHY semakin maju, semakin sukses dan selalu bersama masyarakat kedepannya. (***)

Partai Hanura Berikan Bantuan Untuk Korban Bencana Seroja di Lembata

NTT AKTUAL. LEWOLEBA. Ketua DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Lembata beserta jajarannya atas nama atau mewakili Ketua DPD Partai Hanura NTT memberikan bantuan pada Sabtu (24/04/2021) bagi korban bencana seroja di dua posko penampungan pengungsi yang ada di Kabupaten Lembata.

Posko pertama yang dikunjungi adalah posko penampungan pengungsi yang ada di Kantor Camat Ile Ape, dimana di posko ini menampung sebanyak 215 jiwa yang berasal dari dua desa.

Pada kesempatan ini Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Lembata, Ayub Badhy didampingi pengurus DPC menyampaikan salam hormat dan permohonan maaf bagi bapak ibu ina ama pengungsi dari Ketua DPD Partai Hanura NTT yang tidak sempat hadir untuk menyerahkan langsung bantuan ini berhubung ada tugas penting yang harus di selesaikan dan dihadiri langsung oleh Ketua DPD.

“Pesan beliau kepada bapak ibu semua di penampungan pengungsi adalah kiranya tetap semangat dalam menghadapi situasi ini. Kiranya dengan bantuan dari kami Partai Hanura yang lahir dari suara hati nurani dan terdorong oleh semangat kebersamaan serta kiranya semua ini jangan dilihat dari jumlah dan besar kecilnya bantuan kami, dengan bantuan kami ini bisa bermanfaat dan dapat diterima untuk digunakan sesuai kebutuhan sementara di pengungsian sambil menunggu pemerintah daerah setempat membangun kembali rumah tempat tinggal bapak ibu semua yang terdampak bencana seroja ini,” ujar Ayub.

Dalam keadaan kita semua yang juga terdampak dari bencana seroja ini kiranya tetap melahirkan semangat cinta kasih dan kebersamaan, tandasnya.

Camat Ile Ape, Simon Langoday menyambut dengan gembira bantuan dan dukungan dari Partai Hanura baik Kabupaten maupun Provinsi yang sudah ikut meringankan beban pengungsi yang ada di Ile Ape, yang sudah menderita dan susah sejak adanya bencana alam banjir bandang ini.

“Kami bahagia atas bantuan ini dan atas partisipasi yang tulus dari Partai Hanura dan semoga tetap menjadi berkat bagi banyak orang,” ungkap Simon.

Selanjutnya pada posko pengungsi kedua yakni posko pengungsi mandiri  yang ada di Kecamatan Ile Ape Timur rombongan DPC Partai Hanura Lembata juga menyalurkan bingkisan kasih yang sama kepada kurang lebih 40-an jiwa pengungsi mandiri

Pada titik yang kedua ini rombongan diterima oleh koordinator atau tokoh masyarakat setempat Tomas Topi, kepada rombongan Partai Hanura diri nya sangat terharu dan gembira bersama pengungsi yang lainnya bahwa Partai Hanura masih menyempatkan waktu untuk membantu mereka walau dengan seadanya.

“Kiranya Tuhan menolong kita semua untuk terbebas dari situasi saat ini, dan terimakasih kepada rombongan Partai Hanura yang sudah ikut meringankan beban saudara-saudara saya dan sudah bersedia meluangkan waktu untuk datang  di kampung kami ini,” kata Tomas.

Untuk diketahui bantuan yang diberikan oleh Partai Hanura terdiri dari beras, sabun cuci, sabun mandi, pakaian bayi dan pakaian orang dewasa, seprei, tikar dan sejumlah kebutuhan lainnya untuk bayi serta wanita. (*/NA)

Penulis + Editor : Nataniel Pekaata

Kunjungi Lembata, Wagub NTT Beri Semangat Kepada Para Relawan

NTT AKTUAL. LEWOLEBA. Wakil Gubernur NTT, Josef A. Nae Soi (JNS), pada Kamis (15/04/2021) kembali melakukan kunjungan ke salah satu daerah yang terdampak bencana badai Siklon Seroja yaitu Kabupaten Lembata. Dengan menggunakan pesawat Caravan BNPB dari Lanud El Tari Kupang, Wagub JNS didampingi oleh Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Benediktus Polo Maing, Kadis Perhubungan sekaligus Plt. Kepala BPBD NTT, Isyak Nuka, Kepala Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Diskopnakertrans) Provinsi NTT, Silvia R. Peku Djawang, Kepala Dinas Sosial, Jamaludin Ahmad.

Wagub Nae Soi menegaskan, Pemerintah Provinsi terus berupaya agar semua daerah dan tempat yang terdampak bencana badai siklon tropis Seroja mendapat bantuan dan pasokan logistik yang memadai. Bantuan yang berasal dari seluruh Indonesia ini tidak hanya diberikan kepada korban bencana yang datang langsung ke posko penanggulangan bencana tetapi pemerintah daerah juga harus berupaya aktif langsung dengan menyalurkan bantuan-bantuan ke daerah yang masih terisolir dengan menggunakan helikopter milik TNI.

Lebih lanjut Wagub JNS menjelaskan bahwa bantuan-bantuan yang ada di gudang penampungan logistik di pelabuhan Lewoleba harus segera disalurkan.
“Tempat penyimpanan ini hanya merupakan tempat “transit” sementara,” kata Wagub JNS.

Pada kesempatan itu Wagub JNS juga memberikan semangat kepada para Relawan yang berada di gudang penampungan logistik di pelabuhan Lewoleba.
“Pekerjaan yang saudara-saudara lakukan merupakan pekerjaan yang mulia dan mempunyai amal ibadah yang tinggi. Jadi saudara-saudara sekalian harus tetap semangat dalam membantu korban bencana,” kata Wagub Nae Soi.

Sementara itu Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur mengatakan logistik yang ada di gudang penyimpanan logistik selanjutnya akan didistribusikan ke dapur umum untuk langsung diolah menjadi makanan sehingga para korban bencana tidak perlu membawa kardus-kardus bahan makanan tetapi langsung mendapatkan makanan yang sudah diolah. “Bantuan logistik yang ada tidak akan langsung diberikan kepada korban bencana karena berkaca dari pengalaman saat erupsi gunung Ile Lewotolok masyarakat memang mendapatkan bantuan logistik tetapi sulit untuk dimasak karena rumah dan dapur korban bencana rusak. Sehingga logistik makanan saat ini didistribusikan ke dapur-dapur umum untuk dimasak dan selanjutnya diberikan kepada masyarkat dalam bentuk makanan,” kata Bupati Sunur. (*/NA)

Sumber berita + foto : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT

Editor : Nataniel Pekaata

Kehadiran Presiden Membangkitkan Semangat dan Harapan Bagi Korban Bencana Alam di Lembata dan Adonara

NTT AKTUAL. LEWOLEBA Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo kembali mengunjungi Provinsi NTT pasca bencana alam Siklon Tropis Seroja. Didampingi oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat Presiden melihat langsung kondisi lapangan dan menyapa masyarakat yang terkena musibah bencana alam di dua Kabupaten yaitu Kabupaten Flores Timur (Adonara) dan Lembata, Jumat (9/04/2021).

Kehadiran orang nomor satu di Indonesia tersebut disambut masyarakat yang terdampak bencana dengan antusias. Isak tangis, rasa haru dan sukacita bercampur aduk saat menyaksikan Presiden Jokowi melangkah dengan penuh semangat untuk memeriksa kondisi reruntuhan bebatuan dan lokasi bencana.
Kehadiran Jokowi memberikan semangat dan harapan bagi masyarakat yang terkena musibah di Lembata dan Adonara.

Presiden RI Kunjungi Kabupaten Lembata

Dalam Jumpa Pers, di Desa Amakaka, Lembata Presiden menegaskan, tim akan terus bekerja untuk pencarian korban bencana yang masih hilang. Presiden juga meminta agar masyarakat yang tinggal di daerah bencana untuk segera direlokasi dengan persetujuan masyarakat. Distribusi bahan pangan yang cukup harus dipastikan di lokasi-lokasi pengungsian.

“Saya berada di desa Amakaka. Data yang diterima, total korban bencana di NTT berjumlah 163 orang dan masih dalam pencarian 45 orang hilang. Semua korban yang hilang agar terus dicari.
Yang mengungsi pastikan logistiknya cukup. Tadi saya terima laporan dari masyarakat BBM mahal,itu saya terima masukannya. Daerah yang terdampak ini harus segera direlokasi. Tadi saya bersama Gubernur dan Bupati sudah mendiskusikan ini, nanti semunya dengan persetujuan masyarakat. Cari segera lokasi relokasi dan secepatnya dibangun dalam waktu secepat-cepatnya. Akhirnya secara pribadi dan mewakili Pemerintah mengucapkan duka yg mendalam atas korban yang ada,” ungkap Presiden

Presiden RI Kunjungi Kabupaten Flores Timur

Presiden RI dalam jumpa persnya di Adonara mengatakan Gubernur dan Bupati harus segera menentukan lokasi relokasi masyarakat dan selanjutnya Kementrian PUPR membangun kembali rumah bagi masyarakat terkena dampak bencana.

“Sore ini saya berada di Adonara, Kabupaten Flores Timur, setelah tadi pagi saya meninjau di Kabupaten Lembata. Sama juga seperti di lokasi ini, Gubernur dan Bupati harus segera menentukan lahan untuk segera lakukan relokasi masyarakat dan Kementrian PUPR secepat-cepatnya bangun Rumah untuk masyarakat. Saya minta masyarakat yang berkumpul agar tetap perhatikan protokol kesehatan dan memakai masker”, tegas Presiden Jokowi.

Gubernur VBL saat diwawancarai mengatakan bahwa instruksi Presiden sangat jelas dan tepat serta kehadiran Beliau membuat NTT menjadi lebih baik.

“Bapak Presiden telah melihat langsung lokasi bencana dan menginstruksikan Gubernur dan Bupati untuk menyiapkan lahan relokasi. Selanjutnya Pemerintah Pusat membangun Perumahan tipe 36 bagi masyarakat terkena dampak bencana” ungkap Gubernur

“Terkait kelangkaan BBM dilokasi tersebut, Bapak Presiden telah menginstruksikan Pertamina untuk membangun infrastruktur Pom Bensin di lokasi tersebut untuk mengatasi kelangkaan BBM”, ungkap Gubernur Viktor

Gubernur juga menghimbau semua pihak agar jangan sesekali mengambil keuntungan dari kondisi bencana ini.
“Mari kita saling bersinergi untuk membantu masyarakat kita dan setiap bantuan yang diberikan untuk dilakukan pendataan dan selanjutnya di audit,”jelas Gubernur Viktor. (*)

Sumber berita + foto : Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT