Arsip Tag: Ivan Raymond Rondo

Balon DPD RI, Ivan Raymond Rondo dan Sarah Lery Mboeik Lolos Daftar Calon Sementara 

NTT AKTUAL. KUPANG. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi telah mengumumkan hasil verifikasi administrasi dokumen persyaratan Bakal Calon Anggota DPD RI NTT pada Pemilu 2024 mendatang. Dari 17 Balon DPD yang lolos dan sudah ditetapkan menjadi Bakal Calon DPD sejak verifikasi dukungan sebagai persayaratan pendaftaran hanya 2 balon DPD yaitu Ivan Raymond Rondo dan Sarah Lery Mboeik yang memenuhi Syarat menjadi Daftar Calon sementara (DCS) sedangkan 15 lainnya Tidak memenuhi syarat dan diberikan kesempatan untuk memperbaikai dokumen untuk menyerahkannya kembali sejak 26 Juni sampai 8 juli 2023 di Sekretariat KPU Provinsi NTT.

Seperti yang sudah di ketahui, Sarah Lery Mboiek adalah salah satu aktivis PIAR yang sudah cukup di kenal dan juga adalah mantan Anggota DPD RI NTT periode 2009-2014 dan di beberapa media telah menyampaikan bahwa ia memiliki Visi untuk fokus pada pembangunan SDM di NTT dan dirinya terus melakukan konsoslidasi di tingkat masyarakat untuk memperkenalkan visi misi nya.

Sedangkan tokoh muda Industri Kreatif Ivan Raymond Rondo yang di hubungi Jumat 30 Juni 2023, mengatakan bahwa, dia bersyukur setelah mengetahui namanya lolos vermin Balon DPD kali ini. Ivan juga menyampaikan terima kasih kepada para pendukung serta semua pihak yang telah bersama-sama membantu berjalannya berbagai proses sejak bulan Desember sampai sekarang telah lolos menuju tahap penetapan sebagai DCS DPD RI NTT.

Sebagai pendatang baru di ranah politik praktis, tentunya saya pun siap untuk berkontestasi bersama para senior. Ivan juga menyampaikan bahwa, 3 isu utama yang menjadi persoalan di NTT adalah kemiskinan, Lapangan pekerjaan dan Pendidikan.

Menurutnya, 3 isu ini lah yang banyak memberikan dampak kesenjangan baik sosial maupun ekonomi di tingkat masyarakat. Untuk itu sebagai politisi di jaman dengan pesatnya perkembangan teknologi internet hari ini, mesti memiliki Hikmat dan pengetahuan di jamannya untuk benar-benar memahami persoalan mendasar masyarakat berbasis data, memahami benar arah perubahan jaman, selanjutnya bisa melihat dan menganalisis potensi yang ada di sekitar menjadi solusi dengan pola pendekatan yang tidak biasa atau lebih kreatif dan inovatif, sehingga ini bisa menjadi sebuah gerakan kolaborasi lintas stakeholders untuk mendorong kebijakan dalam memperbaiki kekurangan dan kelemahan yang ada menuju NTT yang lebih baik lagi kedepan.

Disamping itu, seorang senator pun harus punya keberanian di ruang demokrasi untuk mewujudkan visi dan aspirasi masyarakat di parlemen nanti karena tentunya dalam politik kebijakan, setiap daerah pun akan memiliki kepentingannya masing-masing secara nasional. Dan yang ketiga adalah kepedulian.

Menurutnya, percuma kita di percaya oleh masyarakat untuk mengemban tugas kerakyatan sebagai senator jika secara pribadi kita pun tidak memiliki rekam jejak kepedulian dalam memperjuangakan kepentingan orang banyak.

“Karena bagi saya, tolak ukur Seorang Senator bahwa ia benar-benar bekerja untuk masyarakat adalah wujud nyata dari kepeduliannya itu sendiri dalam bentuk pikiran-pikiran serta berbagai tindakan sesuai kapasitas dan pengalaman yang dibuktikan dengan karya-karya nyata, serta kemampuan menjadi jembatan penghubung kepentingan masyarakat pada pemerintah,” ujar Ivan yang sudah menggeluti dunia Industri Kreatif di Bidang Event Kreatif dan organizer selama 18 tahun terutama di sektor pariwisata, ekonomi kreatif dan digital.

Ditanya mengenai bonus demografi dan Indonesia emas 2045, Ivan pun menyampaikan bahwa, bagi saya ini hal yang paling krusial untuk bukan saja di pikirkan, tapi juga perlu di kawal dalam bentuk kebijakan-kebijakan yang bisa memberikan kesempatan dan menempatkan generasi muda kita, terutama generasi Milenial dan Zilenial NTT di garda depan pada era digital dan teknologi internet hari ini.

“Saya melihat bahwa saat kita memahami benar perubahan jaman akibat tekhnologi hari ini dan tahu arahnya, maka banyak peluang yang bisa di jadikan solusi untuk bergerak cepat bersama generasi muda dalam memberdayakan potensi yang ada di NTT, terutama di sektor Pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bertransformasi dan memanfaatkan Internet dengan kreatifitas dan inovasi muda dalam menciptakan lompatan besar untuk menjawab 3 isu besar yang saya sampaikan sebelumnya.
Paling tidak, kita semua aware terhadap ketertinggalan dengan provinsi lain hari ini, tapi dengan potensi yang kita miliki hari ini, kita dapat memperkaya ruang digital termasuk pemanfaatannya untuk peluang ekonomi, membuka lapangan kerja baru, menciptakan skill baru bagi generasi muda di era digital dan sebagainya untuk menjawab perubahan dan tantangan masa depan NTT,” pungkasnya. (**)

Tokoh Muda Pariwisata dan Industri Kreatif NTT “Ivan Raymond Rondo” Maju Menjadi Calon Senator DPD RI NTT 2024 – 2029

NTT AKTUAL. KUPANG. Tokoh Muda Nusa Tenggara Timur yang tidak di ragukan lagi kiprah dan karyanya 18 tahun belakangan di Sektor Pariwisata, Industri kreatif dan event Kreatif di NTT serta Pelayanan di Sinode GMIT. Juga alumni Ilmu Tata Negara & Marketing Komunikasi serta mantan Ketua BEM FISIP UNDANA, yang lebih sering di kenal sebagai Founder NTTnesia Event Creator ini, resmi mendaftar untuk bertarung pada kontestasi Pemilu 14 februari 2024 sebagai salah satu dari 17 Calon Senator DPD RI dapil NTT.

Seperti yang di beritakan di akun social media KPU Provinsi NTT, bahwa tanggal 13 Mei 2023 kemarin, Bakal Calon Ivan Raymond Rondo yang telah berproses sejak Bulan Desember 2023, akhirnya reasmi mendaftar menjadi Calon DPD RI Dapil NTT Untuk Pemilu 14 Februari 2024 mendatang di dampingi oleh Keluarga dan Para Sahabat sepelayanannya dari Sinode GMIT.

Anak muda yang dikenal Kreatif, humble dan suka berbagi pengetahuan kepada siapa saja ini, menyampaikan kepada redaksi bahwa, Proses pendaftaran tanggal 13 Mei 2023 kemarin, adalah Legitimasi bagi semua bakal calon DPD RI NTT berjumlah 17 orang yang sudah lolos dalam berbagai tahapan Bakal Calon sejak Bulan Desember 2024 dengan syarat minimal dukungan 2000 KTP untuk di tetapkan sebagai Calon dalam proses verifikasi dokumen selanjutnya oleh KPU Provinsi NTT nantinya.

Pria berambut Gondrong berpenampilan casual ini pun menyampaikan terima kasih yang tulus Kepada Tim,sahabat,keluarga dan Para pendukung terutama para tokoh, sahabat milenial dan zilenial yang dengan sukarela telah memberikan dukungan penuh kepadanya, sehingga bisa sampai pada tahap pendaftaran ke KPU sebagai calon DPD RI NTT 2024 mendatang.

Diakuinya bahwa memang tidak mudah berproses sejak Desember 2023 sampai hari ini. Ada banyak perbaikan yang harus di lakukan saat proses Verifikasi di lapangan terhadap dukungan KTP yang membutuhkan koordinasi tim yang baik dengan KPU/Bawaslu provinsi tingkat NTT maupun KPU/Bawaslu di Kab/Kota di seluruh wilayah NTT.

Untuk itu selaku pribadi saya menyampaikan terima kasih yang tulus kepada Komisioner dan tim sekretariat KPU & Bawaslu Provinsi NTT serta jajajarannya sampai tingkat Desa/kelurahan yang sangat membantu semua proses dapat berjalan secara baik sesuai aturan.

“Saya pun meyakini bahwa Pemilu di NTT 2024 nanti akan membuahkan kesuksesan dengan Kinerja penyelenggara yang sangat baik,terbuka dan tertata rapi sejak kick off sampai sekarang. Untuk itu, dukungan, partisipasi dan doa masyarakat NTT sangat dibutuhkan untuk kelancaran pesta demokrasi Abad 21 di Provinsi NTT mendatang,” ujar Ivan.

Terkait motivasinya maju sebagai Calon Senator DPD RI kali ini, Ivan Raymond Rondo menyampaikan bahwa, selain hak politik dan langkah konkritnya mengabdi pada Nusa dan Bangsa, secara konteks, masyarakat terutama pemilih di NTT pun perlu mengetahui dan memahami bahwa sebenarnya Anggota DPD memiliki peran secara langsung dengan masyarakat sebagai perwakilan langsung daerah di parlemen, juga sebagai jembatan aspirasi dan kepentingan daerah dalam perumusan RUU/kebijakan, memberikan saran dan mendorong perspektif daerah kepada DPR dan pemerintah pusat untuk mengintervensi dan mengkonkritkan program dan anggaran bagi daerah sesuai potensi dan peluang yang dimiliki daerah agar sejalan dengan kebijakan Nasional.
Disampaikannya juga bahwa, isu utama daerah hari ini sangat terkait dan linear dengan perubahan sosial ekonomi yang terjadi akibat perubahan global hari ini sejak pandemi Covid, perang Rusia- Ukraina, serta resesi ekonomi hampir di seluruh negara di belahan dunia. Kita juga tahu bahwa tiga tahun terakhir ini, pandemi Covid berdampak pada lemahnya pertumbuhan ekonomi akibat menurunnya produktifitas barang dan jasa, juga PHK besar-besaran dan inflasi. Sehingga pekerjaan rumah terbesar hari ini adalah bagaimana daerah bisa bertransformasi dan berkolaborasi untuk memanfaatkan potensi Sumber Daya yang ada menjadi peluang untuk mendongkrak pemulihan & pertumbuhan ekonomi dengan membangun partipasi masyarakat khususnya anak muda, meningkatkan kapasitas lokal dan SDMnya, memanfaatkan Technology internet/digital, mendorong kewirausahaan dan membuka lapangan pekerjaan serta menciptakan rantai pasok produk unggulan untuk kebutuhan lokal, nasional maupun ekspor.

Salah satu contoh yang sudah Tuhan anugerahkan bagi Nusa Tenggara Timur hari ini dan bahkan sudah di akui dunia yaitu potensi alam dan ragam budayanya yang dikenal sebagai Pariwisata. Faktanya, pengembangan pariwisata masih betumpu pada kegiatan di pihak swasta/bisnis saja dan Pemerintah. Bagi saya, jika ingin mendorong pariwisata sebagai lokomotif dan pendongkrak serta penggerak ekonomi masyarakat lintas sektor, maka strategi pengembangan pariwisata NTT harus di balik, dimana 80% strateginya harus konkrit berbasis masyarakat Desa/Kelurahan dengan melibatkan peran, partisipasi aktif dan konkrit juga dari anak muda serta lembaga keagamaan di setiap wilayahnya.
Karena dengan pengembangan wisata berbasis masyarakat (desa/Kel) ini maka, masyarakat NTT terutama anak mudanya tentu akan jadi lebih kreatif dan punya inisiatif menghasilkan produk barang dan jasa termasuk memanfaatkan tekhnologi internet untuk terus mengembangkan wisata di daerahnya. Sedangkan di sisi lain pemerintah berkewajiban membantu dengan cara memfasilitasi Infrastruktur pendukung/swasta/bisnis/perbankan/investasi dalam kerangka regulasi/kebijakan.
Dalam proses pelaksanaanya, Pemerintah perlu memetakan dan menganalisis potensi pariwisata serta sektor pendukungnya (SDM,Kelautan, pertanian, peternakan, Energi,dsb) di setiap Desa/kelurahan secara konkrit dan mulai membangun roadmap untuk implementasinya. Misalkan dengan mengajak masyarakat untuk belajar bersama bagaimana membuat perencanaan serta mengelola sebuah destinasi wisata yang baik, melatih bagaimana menghasilkan produk Ekraf, Umkm dan makanan yang baik oleh kaum perempuan, bagaimana mengelola home stay sehinga nyaman di tinggali wisatawan, melatih bahasa asing kepada para anak muda sejak masih sekolah di setiap desa untuk setiap tahunnya, menghadirkan jaringan internet dan memberikan pelatihan skill digital & kreatifitas bagi para anak muda serta manajemen event, menerapkan manajemen pelestarian dan pengelolaan lingkungan/alam yang inklusif, dan sebagainya, sehingga jika masyarakat dan anak muda nya sudah siap, maka tugas Pemerintah untuk mengembangkannya dengan dukungan aksesbilitas yang bagus. Mulai dari ketersediaan bandara dan jalan yang bagus, Listrik, Internet, kendaraan umum,kebersihan, Ketersediaan MCK serta air bersih, dan banyak lagi.
Lalu ada juga faktor amenitas, yang berkaitan dengan fasilitas seperti hotel, restoran, dan lainnya dari pihak swasta. Ada juga atraksi atau kegiatan yang bisa menarik wisatawan untuk bisa datang ke suatu kota/desa/kelurahan atau destinasi dengan menciptakan berbagai event Kreatif dalam bentuk festival secara rutin dan konsisten.
Dan yang terakhir, faktor Komitmen yang di dukung oleh kreatifitas tentunya akan mendorong konsentrasi penuh dalam pengembangan dan keberlanjutannya. Karena pariwisata tanpa kreatifitas tak akan bisa berjalan pungkas Calon senator Muda yang identik dengan tagline GO NTT dan Beta Ivan ini. (*)