Arsip Tag: Ikadana Faperta Undana

Reuni Akbar II, IKADANA FAPERTA Bakal Gelar Berbagai Kegiatan

NTT AKTUAL. KUPANG. Bertempat di Ruang Rapat Dekan Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana, pada Senin (19/09 2022), dilaksanakan Rapat Pemantapan Pelaksanaan kegiatan Reuni Akbar Kedua Alumni Fakultas Pertanian yang akan dilaksanakan pada tanggal 23-24 September 2022 di Kampus Faperta Undana dan Pelaksanaan Turnamen Sepakbola antar Mahasiswa dan Pelajar Se-Kota Kupang dan sekitarnya (Faperta Cup) yang ke-XXXV tanggal 22 September sampai dengan 22 Oktober 2022 bertempat di Lapangan Sepakbola Bela Negara Universitas Nusa Cendana.

Rapat dipimpin oleh Dekan Fakultas Pertanian Undana Dr. Ir. Muhammad S. M. Nur, M.Si dan dihadiri oleh Wakil Dekan I Dr. Ir. Mayavira V. Hahuly, MCP dan Wakil Dekan II  Dr. Tomyco Olviana, Beberapa Dosen, Ketua Ikatan Alumni Faperta Undana Nixon M. Balukh, SP, M.Si beserta Badan Pengurus, Sekretaris Panitia Reuni Mixon Lakidang, SP, M,Si  Ketua BEM Faperta Undana dan Perwakilan Panitia Reuni maupun Perwakilan Panitia Faperta Cup.

Ketua Ikatan Alumni Faperta Undana (Ikadana Faperta) Nixon Balukh, SP.M.Si, mengatakan Pelaksanaan kegiatan Reuni Akbar Kedua Alumni Fakultas Pertanian merupakan perwujudan dari kesepakatan bersama bahwa reuni alumni akan dilaksanakan setiap 5 tahun.

Rapat pemantapan akhir persiapan Reuni Akbar Alumni Fakultas Pertanian Undana ke-II dan Faperta Cup ke-XXXV, yang berlangsung di Ruang Rapat Dekan Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana, pada Senin (19/09 2022). Dokumentasi : istimewa

Reuni kedua ini seharusnya dilaksanakan pada Tahun 2020 akan tetapi baru terlaksana pada tahun 2022 akibat adanya pandemi covid. Kegiatan Reuni alumni ini merupakan wadah bagi para alumni bersama civitas akademik Faperta Undana melaksanakan berbagai kegiatan secara bersama, jelas Nixon.

Lebih lanjut Nixon Balukh mengatakan bahwa Ikadana Faperta juga mendukung persiapan dan pelaksanaan Turnamen Sepakbola antar Mahasiswa dan Pelajar Se-Kota Kupang dan sekitarnya (Faperta Cup) yang ke-XXXV sebagai salah satu turnamen sepakbola tertua yang dilaksanakan secara kontinyu oleh Faperta Undana sebagai ajang bagi para pelajar dan mahasiswa untuk berkompetesi sekaligus meningkatkan kemampuannya. Turnamen sepakbola Faperta Cup Tahun 2022 akan dikuti oleh 22 Tim Perguruan Tinggi dan SMA.

Pada rapat tersebut didiskusikan berbagai hal terkait dengan persiapan dan pelaksanaan kedua kegiatan ini dalam waktu yang bersamaan, sehingga perlu dipadukan waktunya dan beberapa kegiatan yang saling terkait.

Reuni Akbar Alumni Faperta Undana kali ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan antara lain Kunjungan dan ziarah ke senior alumni dan para pendiri Faperta Undana, penanaman anakan buah-buahan pada kebun alumni, Talkshow Dukungan Alumni Faperta untuk Kampus Merdeka-Merdeka Belajar, Selayang Pandang Faperta Undana, Slide Show Kegiatan Ikadana Faperta, Menyaksikan Tim Sepakbola  Faperta Undana bertanding, Jalan santai, senam dan games, pemeriksaan kesehatan gratis, Kunjungan lapangan ke UPT Lahan Kering Undana dan diakhir dengan malam kebersamaan/hiburan, api unggun dan kembang api.

Ketua Ikadana Faperta Nixon Balukh mengatakan bahwa Tahun ini Faperta Undana berusia 40 Tahun dan telah menghasilkan 4.659 Alumni yang berkiprah pada berbagai bidang dan institusi. Pada Kesempatan rapat pemantapan ini Ikadana Faperta menyerahkan dukungan anggaran pelaksanaan kegiatan kepada Panitia Reuni Alumni sebesar Rp.15.000.000,- dan Panitia Faperta Cup sebanyak Rp, 5.000.000,- ditambah dukungan sumbangan alumni dari beberapa kabupaten/kota sebanyak Rp. 5.000.000,-  Untuk itu Ketua Ikadana Faperta Nixon Balukh mengajak semua alumni dapat mengikuti/berpartispasi pada Reuni Akbar Kedua Faperta Undana sebagai ajang dari alumni, oleh alumni, untuk alumni dan Almamater. (**)

IKADANA FAPERTA Dikukuhkan Lagi, Kali ini di Kabupaten Manggarai Barat

NTT AKTUAL. LABUAN BAJO. Dekan Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana (Faperta Undana) bersama Ketua Ikatan Alumni Universitas Nusa Cendana Fakultas Pertanian (Ikadana-Faperta) melantik/mengukuhkan Badan Pengurus Ikadana Faperta Kabupaten Manggarai Barat pada hari sabtu, 11 Desember 2021 bertempat di Aula Kantor Inspektorat Kabupaten Manggarai Barat.

Dekan Fakultas Pertanian Undana Damianus Adar dalam sambutannya mengatakan bahwa Alumni merupakan salah satu komponen penting dalam mendukung pengembangan kampus terutama dalam mendukung akreditasi kampus sekaligus juga berkolaborasi dengan kampus mendukung pengembangan kapasitas masyarakat dan mendukung program pemerintah daerah baik Provinsi maupun kabupaten/kota. Lebih lanjut dikatakan bahwa untuk lebih mewujud nyatakan kehadiran dan peran alumni Faperta Undana pada 22 Kabupaten/Kota se-NTT maka perlu dibentuk Badan Pengurus Ikadana Faperta. Hari ini kita lakukan pelantikan/pengukuhan di Manggarai Barat dan ini merupakan Kabupaten yang keenam setelah Kabupaten Ende dan Kabupaten Sumba Tengah, Kabupaten Belu, Kabupaten Sumba Timur dan Kabupaten Sumba Barat yang sudah terbentuk. Harapannya kehadiran Alumni Fakultas Pertanian Undana melalui wadah Ikadana Faperta akan dapat memberikan kontribusi dalam mendukung pemberdayaan alumni, pengembangan kapasitas masyarakat dan program pembangunan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat.

Pada kesempatan yang sama Ketua Ikatan Alumni Universitas Nusa Cendana Fakultas Pertanian (Ikadana Faperta)  Nixon Balukh dalam sambutannya mengatakan bahwa Ikadana Faperta sebagai wadah profesi yang diharapkan dapat mengoptimalkan potensi alumni Fakultas Pertanian Undana dalam mendukung pemberdayaan alumni, mendukung pengembangan kampus dan juga mendukung pembangunan di daerah. Lebih lanjut Nixon mengatakan bahwa Kolaborasi antara Ikadana Faperta Provinsi dan Kabupaten/Kota se-NTT menjadi satu kekuatan potensial yang sangat diperlukan.  Untuk itu salah program/kegiatan yang dilaksanakan adalah terus mendorong pembentukan wadah Ikadana Faperta Kabupaten/Kota. Program/kegiatan  yang sudah berjalan antara lain (1) kuliah Umum dari alumni untuk kampus setiap bulan, (2) Pemberian beasiswa alumni bagi mahasiswa berprestasi dengan kemampuan ekonomi terbatas, (3) pembekalan kewirausahaan bagi wisudawan/alumni baru serta (4) pengabdian masyarakat/penyuluhan bersama alumni dan dosen, (5) Webinar Nasional Pengembangan Porang melalui Kultur Jaringan, (6) Pembekalan Mahasiswa Baru sebagai masyarakat Ilmiah, (7) Promosi/sosialisasi kampus Faperta Undana. di Adapun Tagline dari Ikadana Faperta adalah Dari Alumni, Oleh Alumni dan Untuk Faperta. Jumlah alumni sekarang tercatat sebanyak 4.340 alumni yang berasal dari 3 program Studi yaitu Agroteknologi, Agribisnis dan Kehutanan.

Ketua Ikadana Faperta Kabupaten Manggarai Barat,  Yermias Ontong dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan terbentuknya Badan Pengurus  Ikadana Faperta Kabupaten Manggarai Barat maka akan menjadi wadah bagi seluruh Alumni Fakultas Pertanian Undana yang berada di Kabupaten Barat untuk dapat membangun database alumni, pemberdayaan alumni, mendorong kemandirian alumni, mendukung peningkatan kapasitas masyarakat sekaligus juga mendukung pembangunan di Kabupaten Manggarai Barat. Kami berterima kasih kepada Dekan Fakultas Pertanian Undana dan Ketua Ikadana Faperta Provinsi yang telah berkoordinasi dengan alumni yang berada di Kabupaten Manggarai Barat memfasilitasi pembentukan Ikadana Faperta Kabupaten Manggarai Barat. (*)

IKADANA FAPERTA Laksanakan Webinar Nasional “Pengembangan Kultur Jaringan dan Sertifikasi Benih Porang”

NTT AKTUAL. KUPANG. Ikatan Alumni Universias Nusa Cendana Fakultas Pertanian (IKADANA FAPERTA), bersama Fakultas Pertanian Undana serta V & M Biotechnology, melaksanakan Webinar Nasional dengan Tema “Dari NTT untuk Indonesia”, pada Senin (30/8/2021).

Kegiatan ini diawali prolog yang disampaikan oleh moderator Pauline Nugraheni, SP dan dilanjutkan dengan Welcome Speech yang disampaikan oleh Ketua IKADANA FAPERTA, Nixon Balukh, SP, M.Si.

Dalam sambutannya Nixon Balukh menyampaikan selamat datang dan selamat mengikuti Webinar Nasional dari NTT untuk Indonesia kepada para peserta. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mendukung pengembangan porang sebagai salah satu komoditas prioritas nasional dan provinsi NTT khususnya dari aspek perbenihan dan pengembangan benih melalui kultur jaringan yang merupakan salah satu metode perbanyakan benih dalam lingkungan yang terkendali (secara in vitro) dan aseptik sehingga tanaman tersebut dapat berkembang dan lebih banyak jumlahnya.

Lebih lanjut dikatakan Nixon bahwa untuk menjamin agar mutu benih porang yang diproduksi dan diedarkan maka perlu dilakukan sertifikasi. Dengan demikian dapat mendukung ketersediaan benih porang pada tingkat wilayah dan tingkat nasional menuju mandiri benih.

Kegiatan ini juga memberikan kesempatan sekaligus mendorong peran serta para mahasiswa untuk lebih aktif dan partisipatif dalam mengembangkan dirinya sekaligus berkontribusi pada pembangunan. Diharapkan kolaborasi pelaksanaan kegiatan ini akan berlanjut baik dalam bentuk kegiatan yang sama atau kegiatan lainnya, tandasnya.

Dekan Fakultas Pertanian Undana (Dr. Ir. Damianus Adar, MEc) dalam opening Speech menyampaikan pelaksanaan Webinar nasional ini merupakan perwujudan kolaborasi antar lembaga sekaligus untuk mendukung pengembangan Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar bagi para mahasiswa serta mendukung pengembangan karakter Kebhinekaan dalam bingkai NKRI.

Lebih lanjut Damianus Adar menyampaikan bahwa pengembangan porang sebagai salah satu komoditas prioritas diharapkan juga dapat sebagai pemicu peningkatan pendapatan masyarakat khususnya di Provinsi NTT bagi petani lahan kering. Pada sisi lain juga dapat mendukung penurunan angka kemiskinan.

Selain itu Damianus adar juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Webinar nasional ini dan mengharapkan adanya kegiatan-kegiatan kolaborasi selanjutnya.

Acara ini dibuka oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana, dan kemudt dilanjutkan dengan pemaparan materi secara panen oleh 7 (tujuh) mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta yang merupakan binaan Pak Pranowo dari Laboratorium V & M Biotchnology yaitu Reva Bimo Nugroho, Cindekia Purba Wisesa, Ahmad Qomaruzzaman, Aulia Dwi Chandra, Dinda Amelia Gumay, Seyfa Salshabila Agustin dan Syarini Dwi Lukmana, secara khusus membahas tentang pengembangan kultur jaringan, dan dilanjutkan pemaparan oleh Emmanuel Richardo, SP (Pengawas Benih Tanaman Ahli Muda-NTT) terkait dengan sertifikasi benih porang.

Webinar ini dilanjutkan dengan diskusi antara para peserta dengan nara sumber baik pada aspek pengembangan kultur jaringan maupun aspek sertifikasi benih.

Untuk diketahui beberapa poin kesimpulan dari Webinar ini antara lain :

(1) Pengembangan porang dari aspek perbenihan melalui kultur jaringan perlu terus dikembangkan pada berbagai daerah dalam mendukung ketersediaan benih porang,

(2) Cara perbanyakan tanaman/benih/bibit melalui kultur jaringan dapat mendukung dan atau mengatasi kelangkaan benih porang,

(3) Sertifikasi benih porang perlu dilakukan untuk menjamin kebenaran benih dan mutu benih mulai dari proses produksi sampai dengan benih siap diedarkan,

(4) sertifikasi benih porang dapat dilakukan melalui sertifikasi benih baku, pemurnian benih dan dan benih lokal.

Kegiatan ini ditutup oleh Nixon Balukh, SP, M.Si selaku ketua Ikatan Alumni Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana, dengan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini mulai dari persiapan sampai dengan pelaksanaan webinar nasional ini. Harapannya akan berlanjut pada kolaborasi kegiatan-kegiatan lainnya. (***)

Badan Pengurus IKADANA FAPERTA Kabupaten Belu Dikukuhkan

NTT AKTUAL. ATAMBUA. Dekan Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana (Faperta Undana) bersama Ketua Ikatan Alumni Universitas Nusa Cendana Fakultas Pertanian (Ikadana-Faperta) melantik/mengukuhkan Badan Pengurus Ikadana Faperta Kabupaten Belu pada Sabtu (26 /06/2021).

Dekan Fakultas Pertanian Undana, Damianus Adar dalam sambutannya mengatakan bahwa Alumni merupakan salah satu komponen penting dalam mendukung pengembangan kampus terutama dalam mendukung akreditasi kampus sekaligus juga berkolaborasi dengan kampus mendukung pengembangan kapasitas masyarakat dan mendukung program pemerintah daerah baik Provinsi maupun kabupaten/kota.

Lebih lanjut dikatakannya bahwa untuk lebih mewujud nyatakan kehadiran dan peran alumni Faperta Undana pada 22 Kabupaten/Kota se-NTT maka perlu dibentuk Badan Pengurus Ikadana Faperta.

“Hari ini kita lakukan pelantikan/pengukuhan di Belu dan ini merupakan Kabupaten yang ketiga setelah Kabupaten Ende dan Kabupaten Sumba Tengah yang sudah terbentuk,” tutur Damianus.

Dirinya mengharapkan kehadiran Alumni Fakultas Pertanian Undana melalui wadah Ikadana Faperta akan dapat memberikan kontribusi dalam mendukung pengembangan kapasitas masyarakat dan program pembangunan Pemerintah Daerah Kabupaten Belu.

Pada kesempatan yang sama Ketua Ikatan Alumni Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana (Ikadana Faperta Undana) Provinsi NTT, Nixon Balukh dalam sambutannya mengatakan bahwa Tahun ini kami diberi target oleh Fakultas untuk memediasi pembetukan Badan Pengurus Ikadana Faperta minimal di 6 Kabupaten.

Dekan Fakultas Pertanian Undana Damianus Adar dan Ketua Ikatan Alumni Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana (Ikadana Faperta Undana) Provinsi NTT, Nixon Balukh (tengah) saat foto bersama dengan Badan Pengurus Ikadana Faperta Undana Kabupaten Belu pada Sabtu (26/06/2021). Dokumentasi : Istimewa.

“Bagi kami target ini akan dapat kami capai bahkan bisa lebih. Setelah pelantikan/pengukuhan Badan Pengurus Ikadana Faperta Kabupaten Belu, akan dilanjutkan dengan pelantikan/pengukuhan di Kabupaten Sumba Timur tanggal 1 Juli 2021 dan di Kabupaten Sumba Barat tanggal 2 Juli 2021, juga sedang dipersiapkan di Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Ngada, Kabupaten Lembata, Kabupaten Malaka, Kabupaten TTS dan Kabupaten TTU, sedangkan Kabupaten lain akan dikomunikasikan lebih lanjut proses pembentukannya,” kata Nixon.

Adapun Tagline dari Ikadana Faperta adalah Dari Alumni, Oleh Alumni dan Untuk Faperta, dengan jumlah alumni sekarang tercatat sebanyak 4.220 alumni yang berasal dari 3 program Studi yaitu Agroteknologi, Agribisnis dan Kehutanan, jelas Nixon.

Ketua Ikadana Faperta  Undana Kabupaten Belu, Arther Rinmalae mengatakan bahwa dengan terbentuknya Badan Pengurus  Ikadana Faperta Kabupaten Belu maka akan menjadi wadah bagi seluruh Alumni Fakultas Pertanian Undana yang berada di Kabupaten Belu untuk dapat membangun database alumni, pemberdayaan alumni, mendorong kemandirian alumni, mendukung peningkatan kapasitas masyarakat sekaligus juga mendukung pembangunan di Kabupaten Belu.

“Kami berterima kasih kepada Dekan Fakultas Pertanian Undana dan Ketua Ikadana Faperta Provinsi NTT yang telah berkoordinasi dengan alumni yang berada di Kabupaten Belu memfasilitasi pembentukan Ikadana Faperta Kabupaten Belu,” ujarnya. (*/NA)

Penulis + Editor : Nataniel Pekaata