Arsip Kategori: HUMANIS

Bermodalkan Ember Bekas Cat Tembok, Pria Ini Cukupi Kebutuhan Keluarganya

NTT AKTUAL. KOTA KUPANG. Abet Lasi, merupakan pria yang berasal dari Bolok dan dalam memenuhi kebutuhan Keluarganya sehari-sehari dirinya harus berjualan ikan keliling.

Pekerjaan menjual ikan keliling telah ia lakoni sejak tahun 2001. Bermodalkan ember bekas cat tembok, hingga saat ini dirinya masih setia keluar masuk gang menjajakan ikan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Saya sudah berjualan sejak tahun 2001. Saya tidak punya pekerjaan lain. Dengan keuntungan yang tidak tetap, kadang seratus ribu rupiah, kadang seratus lima puluh ribu rupiah perhari, saya sudah sangat bersyukur.” Kata Abet kepada Media ini, Kamis (19/03/2020).

Abet menuturkan bahwa untuk membeli ikan, dirinya selalu harus berjalan kaki dari Labat ke Pasar Inpres Naikoten.

“Saya keluar dari rumah jam 5 pagi berjalan kaki sampai Pertamina di depan Pasar Naikoten kemudian saya naik bemo ke Pasar Oeba untuk beli ikan. Ikan yang saya beli adalah ikan sardin (ikan kecil) dengan harga ikan satu ember empat ratus ribu rupiah. Setelah beli ikan, saya naik ojek dari oeba ke perumahan Oesapa. Saya mulai jualan ikan dengan berjalan kaki keliling dari Perumahan Oesapa ke Liliba kemudian ke TDM (Tuak Daun Merah) lalu kembali pulang ke Labat dengan berjalan kaki,” kata Abet Lasi

Abet juga mengatakan istrinya hanya seorang penjual nasi namun mereka memiliki empat orang anak yang harus disekolahkan

“Istri saya bekerja sebagai penjual nasi, kami memiliki empat orang anak, anak yang pertama sudah mau ujian skripsi, anak kedua sekarang semester empat, anak yang ketiga sudah lulus SMA tahun lalu tapi belum kuliah karena belum ada uang jadi rencananya ini tahun baru dia kuliah, terus anak keempat baru SMA kelas dua,”ungkap Pria asal Bolok itu.

Bicara lelah, Abet mengaku ia tak bisa sembunyi dari hal itu namun Abet tetap berharap keempat anaknya dapat melanjutkan pendidikan agar bisa sukses

“Kalau soal lelah, yah, saya lelah. Tapi ini saya lakukan untuk anak-anak saya. Saya selalu berharap dan berpesan kepada anak-anak kalau kamu ingin sekolah, biarpun bapak kerja seperti ini, namun bapak akan terus berusaha biar kamu bisa sekolah dan kamu bisa jadi orang,” ungkap Abet menutup. (Red)

Penulis   : Folkes Timu
Editor      : Nataniel Pekaata